Pantau.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, bersuara dengan menyebut adanya impor alat kesehatan yang banyak dimanfaatkan oleh para mafia. Hal ini yang membuat alat kesehatan menjadi langka di Indonesia, terlebih saat wabah virus korona.
Menanggapi hal itu, Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Guntur Saragih, mengatakan pihaknya akan meminta keterangan resmi dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tentang mafia persoalan mafia alat kesehatan (alkes).
"Jadi, kami meminta kepada Kementerian BUMN untuk menjelaskan hal tersebut. Mudah-mudahan kami dapat penjelasan lebih detail tentang mafia yang dimaksud," ujar Guntur.
Baca juga: Erick Thohir 'Sentil' Mafia Alkes: Jangan Ujug-ujug Semua Duit
Menurutnya, setelah mendapatkan pernyataan resmi, KPPU akan mulai menyelidiki apakah memang ada pelanggaran terhadap prinsip persaingan usaha.
"Hal tersebut seperti yang tercantum dalam Undang-undang Nomor 5 tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat," tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
