HOME  ⁄  Nasional

Muhammadiyah Desak Hentikan Kontroversi PKI, Pancasila Bukan Ritual Saja

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Muhammadiyah Desak Hentikan Kontroversi PKI, Pancasila Bukan Ritual Saja

Pantau.com - Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menyatakan, Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2020, harus diikuti semnagat merdeka dengan ideologi Pancasila.

Ia mengingatkan bagiamana pejuang revolusi berperang melawan keganasan gerakan Partai Komunis Indonesia (PKI) yang dikenal dengan G30S/PKI.

"1 Oktober resmi menjadi Hari Kesaktian Pancasila, sebagai penanda keberhasilan seluruh kekuatan nasional dan rakyat Indonesia di bawah panji Pancasila bersatu melawan PKI dalam tragedi G.30.S/PKI tahun 1965," tulis Haedar di akun Twitter-nya, @HaedarNs, seperti dikutip Pantau.com, Kamis (1/10/2020).

Baca juga: Infografis Sejarah Hari Kesaktian Pancasila yang Diperingati pada 1 Oktober

Ia melanjutkan, pihaknya berharap seluruh ruang untuk tumbuhnya ideologi PKI dapat diminimalisir oleh pemerintah melalui pembinaan ketat kepada seluruh lapisan masyarakat.

Dengan Pancasila, sambung Haedar, masyarakat jangan terlena dengan euforia ritual semata.

"Hentikan kontroversi dan tutup ruang bagi gerakan PKI maupun ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila hidup di Republik ini. Tantangan utamanya bagaimana Pancasila dipraktikkan secara nyata dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, bukan dalam ritual dan kata-kata," pungkas Haedar.

Baca juga: Ganjar Tegaskan Pancasila Selalu Digoda Setiap Saat

rn
Penulis :
Widji Ananta