Pantau.com - Skywatchers siap-siap! pada 19 Februari akan menjadi hari yang sempurna untuk melihat langit dengan fenomena alam yang menakjubkan yang disebut Snow Supermoon.
Pada Selasa, 19 Februari 2019, sekitar pukul 10.53 EST, bulan akan memiliki jarak maksimal sekitar 221.000 mil dari Bumi, 17.000 mil lebih dekat dari jarak rata-rata, menurut USA Today.
NASA telah melaporkan, bulan akan tampak 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang dibandingkan bulan penuh pada titik yang terjauh dari Bumi, seperti dilansir Sputnik, Sabtu (16/2/2019).
Baca juga: 'Gerhana Bulan Darah Serigala' Dihantam Meteor, Begini Penampakannya
Jika anda tidak bisa menyaksikannya pada 19 Februari, jangan khawatir, anda dapat menyaksikan fenomena itu pada Minggu, 17 Februari 2019, meski penampakan bulan tidak terlihat penuh.
Snow Moon atau Bulan Salju, yang dikenal sebagai Bulan Kelaparan dan Bulan Badai, telah diketahui selama ribuan tahun. Bahkan, penduduk asli Ameika menggunakan bulan Februari itu untuk melacak perubahan musim.
Baca juga: Catat! akan Ada Fenomena Supermoon Terbesar di Bulan Februari
Old Farmer Almanac mencacat, orang-orang Wishram dari Pacific Northwest menyebut Bulan Salju sebagai 'Shoulder to Shoulder Around the Fire Moon' dan orang-orang Cherokee di Tenggara menyebut bulan itu sebagai Bone Moon atau Bulan Tulang.
"Bulan Tulang diartikan sebagai begitu sedikit makanan sehingga orang-orang akan menggerogoti tulang dan makan sup sumsum tulang," ucapnya. Fenomena Bulan Salju ini datang satu bulan setelah fenomena Bulan Darah Serigala.
- Penulis :
- Noor Pratiwi
