Detak Jantung Bayi Tak Terdeteksi, Barbie Hsu Lakukan Aborsi

Pantau.com - Barbie Hsu baru saja mengumumkan kehamilan ketiganya di usia 41 tahun pada bulan lalu. Saat itu usia kandungannya sudah mencapai 7 minggu. Bintang drama Meteor Garden ini sempat mengalami drop akibat melakukan diet setelah melahirkan anak kedua.

Kabar buruk pun menimanya, dilansir oleh Toggle, Barbie disarankan untuk mengaborsi kandungannya saat berusia sepuluh minggu. Dokter kandungannya menuturkan bahwa janin Barbie mengalami masalah dalam perkembangan dan harus dimonitor secara cermat untuk mengetahui progres pertumbuhannya.

Baca juga: Unggah Foto Tanpa Makeup, Kecantikan Alami Tamara Bleszynski Dipuji Netizen

Pada awalnya Barbie dan sang suami, Wang Xiaofei, menolak untuk menggugurkan kandungan dan berharap agar janin anak ketiga mereka ini bisa diselamatkan. Sejak menerima kabar sedih ini, Barbie dan Wang Xiaofei selalu berdoa untuk kesehatan anak ketiganya. 

Namun nampaknya semua sia-sia, saat melakukan check up, dokter mengatakan kalau mereka tidak bisa mendeteksi detak jantung dari janin Barbie. Aborsi pun jadi langkah terbaik yang harus diambil.

Baca juga: Dewi Perssik Murka, Dikritik Soal Kegagalan Rumah Tangga Oleh Netizen

Pada 7 Mei lalu, Barbie menyatakan kepada media bahwa dia sedang beristirahat untuk masa pemulihan pasca aborsi. Dia juga berterima kasih atas perhatian dari orang-orang yang telah khawatir dengan kondisinya. Ia pun belajar banyak dari pengalaman buruknya itu dan akan menghabiskan waktu bersama keluarganya.

Kini kondisi Barbie tampaknya sudah pulih. Rabu (16/5), ibunda Barbie berbagi foto bersama anak-anak dan menantunya untuk merayakan Mother's Day.