Pantau.com - Badan antariksa India telah berhasil meluncurkan sebuah misi penjelajahan ke bulan setelah sempat ditunda karena kesalahan teknis. Hal itu dilakukan untuk mendarat di Kutub Selatan Bulan dengan harapan membuat beberapa penemuan inovatif.
Chandrayaan-2 terbang pada Senin 22 Juli 2019 waktu setempat di Satish Dhawan Space Center, yang terletak beberapa mil dari Teluk Benggala. Dikutip dari RT, Selasa (23/7/2019), Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) menggunakan roket Mark-III GSLV 640 ton untuk misi tersebut.
Baca juga: Sempat Dibatalkan, India Siap Luncurkan Misi Chandrayaan 2 ke Bulan
Agensi antariksa India melaporkan bahwa roket tersebut berhasil membawa pesawat ruang angkasa ke atmosfer terluar. Berarti, misi paling kompleks di ruang angkasa India baru saja dimulai.
Upaya kedua untuk meluncurkan Chandrayaan-2 ke orbit terjadi seminggu setelah percobaan pertama dihentikan kurang dari satu jam sebelum pelepasan.
Setelah mendarat di permukaan Bulan, sebuah penjelajah bertenaga surya kecil akan dikerahkan. Hal itu digunakan untuk membuat gerakan pertama pada awal September mendatang.
Baca juga: India Batalkan Misi ke Bulan 4 Menit Sebelum Peluncuran Chandrayaan 2
rn
- Penulis :
- Widji Ananta
