HOME  ⁄  Internasional

Duka PM Malaysia Mahathir Mohamad Atas Tragedi Jatuhnya Lion Air JT-610

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Duka PM Malaysia Mahathir Mohamad Atas Tragedi Jatuhnya Lion Air JT-610

Pantau.com - Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir Mohammad menyampaikan duka cita atas musibah pesawat Lion Air JT-610 di perairan Karawang, Senin (29/10/2018).

Pernyataan Mahathir itu disampaikan melalui Twitter-nya, yang hingga pukul 18.30 waktu setempat mendapatkan 1.602 "re-tweet" dan 2.739 "like".

"Saya sedih dan terkejut menerima berita pesawat Lion Air JT-610, yang terhempas di perairan Karawang pagi tadi. Saya ingin mengucapkan takziah kepada keluarga korban dalam tragedi itu," katanya.

Baca juga: Jatuhnya Pesawat Lion Air JT-610 Jadi Sorotan Media Internasional

Pada kesempatan terpisah, Kementerian Luar Negeri Malaysia dalam siaran persnya menyatakan bahwa berdasarkan atas keterangan dari pemerintah Indonesia, pesawat Lion Air JT-610, yang lepas landas dari bandar udara Soekarno-Hatta pada pukul 06.20 waktu Indonesia Barat, jatuh di perairan Karawang, utara pulau Jawa, 15 menit sesudahnya.

Pesawat jenis Boeing 737-800 tersebut membawa 188 penumpang, termasuk seorang anak-kanak, dua bayi serta tujuh awak, dalam penerbangan dari Jakarta ke Pangkal Pinang, kepulauan Bangka Belitung.

Usaha mencari dan menyelamatkan masih dilaksanakan satuan pencari dan penolong di tempat kejadian, katanya. 

Kementerian Luar Negeri mengumumkan bahwa Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta telah menghubungi pemerintah setempat untuk mendapatkan rincian korban musibah tersebut.

Baca juga: Berani Coba, Naik Pesawat Terbang Bertenaga Baterai?

Sejauh ini, tidak ada warga Malaysia dilaporkan menjadi korban dalam kejadian itu. Kedutaan tersebut akan terus berhubungan dengan pihak berwenang setempat untuk memantau perkembangan.

Warga Malaysia, yang memerlukan bantuan konsuler atau informasi mengenai kejadian itu, bisa menghubungi kedutaan melalui E-mail [email protected]/[email protected] atau nomor telepon +62215224947 dan +6281380813036 (whatsapp).

Sementara itu, pemilik Lion Air Rusdi Kirana belum berhasil dihubungi terkait musibah tersebut.

Penulis :
Widji Ananta