Pantau.com - Kepolisian Jepang telah mengungkap identitas pelaku pembakaran pada studio Animasi Kyoto di Jepang yang menyebabkan 33 orang tewas dan 36 orang terluka, pada Kamis, 18 Juli 2019.
Tersangka pembakaran diidentifikasi sebagai Shinji Aoba, berusia 41 tahun yang tinggal di wilayah pinggiran Tokyo, yakni Saitama. Kata NHK melaporkan, dikutip Sputnik, Jumat (19/7/2019).
Aoba diduga telah menyiram dua kaleng bensin dan menggunakan cairan lain untuk membakar studio Animasi Kyoto.
Baca juga: 33 Orang Tewas dalam Kebakaran Studio Animasi Kyoto di Jepang
Sebelumnya diberitakan bahwa pelaku pembakaran tidak memiliki hubungan dengan studio animasi itu. Namun, berdasarkan laporan terbaru penyidik Jepang menyebutkan bahwa Aoba mengaku studio animasi itu telah mencuri novel miliknya.
Studio Animasi Kyoto merupakan studio terkenal yang didirikan sejak 1981, yang telah memproduksi sejumlah film, seperti A Silent Voice, The Melancholy of Haruhi Suzumiya, Lucky Star, Clannad, Full Metal Panic, Nichijou, dan lainnya.
Baca juga: Pembakaran Studio Animasi Kyoto di Jepang Diduga Telah Direncanakan
Pembakaran gedung animasi di Kyoto itu merupakan insiden pembunuhan massal paling buruk sejak serangan pembakaran di Tokyo yang menewaskan 44 orang pada tahun 2001.
- Penulis :
- Noor Pratiwi
