HOME  ⁄  Ekonomi

Jangan Salah Arti, Singkatan BPJS di Olshop Ini Nyindir Banget

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Jangan Salah Arti, Singkatan BPJS di Olshop Ini Nyindir Banget

Pantau.com - Sebelum Anda membeli barang di online shop, pastikan barang yang ditawarkan dari harga, branded dan kualitas terjamin. Jangan sampai kalian membeli barang dengan merek mendunia tapi dengan harga rendah. Salah-salah kalian akan jadi seperti pembeli yang satu ini. Berharap dapat sendal Gucci original dengan harga Rp75.000. Kecewa dengan hal ini, buyer pun mengungkapkan kekesalannya di kolom komentar pembeli. 

"Ternyata replika, kalau harga segini mah kemahalan Rp75.000. kayak begini mah bisa Rp35.000. Packaing-nya juga nggak safety, sendalnya jadi penyok-penyok. Seharusnya kasih harga yang sewajarnya kalau memang replika," tulis sang pembeli.

Lalu Apa Singkatan BPJS Itu?

Sontak saja, merasa tak terima karena terlalu mahal dengan harga yang ditawarkan sang penjual pun membela diri dan menyebutkan sang pembeli ini sebagai BPJS. Stop! BPJS ini bukan Badan Pelayanan Jaminan Sosial melainkan Budget Paspasan Jiwa Sosialita. 

Baca juga: Arti Gabut yang Sering Dilontarkan Milenials

"Okk ka nggak apa-apa atas penilainnya. Pesan saya jangan menjadi BPJS ya (singkatan bpjs sendiri yaitu Budget Paspasan Jiwa Sosialita) thank's. Semoga dapat sendal Gucci Ori dengan harga Rp75.000. Selamat bermimpi," balasnya.

Kisruh penjual dan pembeli ini diunggah oleh akun instagram @dramaolshop.id. Tak sedikit netizen membela sang penjual dengan mentertawakan sikap pembeli yang meminta sendal ori dengan harga Rp75.000.

Baca juga: Arti Japri yang Muncul saat Berkirim Pesan

Tapi rupanya disini ada netizen yang juga baru mengenal istilah BPJS di dunia online shop.

Jika dicari memalui online shop, harga sendal replika yang beredar rata-rata memang di jual kisaran Rp50.000-Rp75.000. Sementara harga sepatu gucci original yang ditawarkan rata-rata Rp2.500.000 hingga Rp4.000.000.

Nah jadi jangan salah kaprah meninta produk asli dengan harga minim ya, nanti bisa di sebut BPJS lagi.

Penulis :
Nani Suherni