Pantau.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat untuk menghindari acara tahun baruan di kawasan pantai. Pasalnya, hingga akhir tahun nanti gelombang tinggi setinggi 4 meter akan melanda di Samudera Hindia, yaakni laut selatan Jawa.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di Kantor BNPB, Jakarta Timur, Jumat (28/12/2018).
"BMKG telah memprediksi sampai dengan akhir tahun yaitu 28 sampai dengan 31 desember ada beberapa daerah yang berpotensi gelombang tinggi sangat tinggi lebih dari 4 meter," ungkapnya.
Baca juga: BNPB: Pantai Ancol Aman dari Aktivitas Erupsi Gunung Anak Krakatau
"Dan ini perlu diantisipasi apalagi menjelang akhir tahun masyarakat yang melakukan aktivitas menyambut tahun baru di pantai perlu waspada," sambungnya.
Menurutnya, gelombang tinggi setinggi 4 meter itu akan melanda di sepanjang laut selatan Pulau Jawa termasuk di daerah Banten. Untuk itu dirinya mengimbau kepada masyarakat di Banten jika terjadi gelombang tinggi, hal itu belum tentu tsunami.
"Masyarakat di sekitar Banten dan sekitarnya ketika menjadi fenomena gelombang tinggi tidak serta merta mengaitkan dengan tsunami. Karena tadi malam terjadi di Manado gelombang tinggi suasananya takut dikiranya ada tsunami padahal tidak ada gempa yang ada di sana," tuturnya.
Baca juga: BNPB Tetapkan Masa Tanggap Darurat Tsunami Selat Sunda hingga 4 Januari
Untuk yang terjadi di Manado baru-baru ini juga merupakan prediksi dari BMKG. Menurut BMKG, hal tersebut bukan lah tsunami melainkan hanya gelombang tinggi setinggi kurang lebih 4 meter.
"Tingginya gelombang yang ada di Kota Manado terkait dengan adanya tropical depression yang ada di sekitar Philipina otomatis angin massa uap air yang ada di atmosfer dibawa menju kesana gelombangnya tinggi dan sesuai apa yang diprediksi di BMKG," pungkasnya.
- Penulis :
- Adryan N
