Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Miliki Modal Bagus Kontra PSM, Bhayangkara Ogah Tampil Bertahan

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Miliki Modal Bagus Kontra PSM, Bhayangkara Ogah Tampil Bertahan

Pantau.com - Bhayangkara FC berhasil meraih kemenangan 4-2 kontra PSM Makassar pada leg I babak delapan besar Piala Indonesia 2018-2019 di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Sabtu 27 April 2019. Bhayangkara yang bermain di depan pendukungnya memang langsung tampil menekan. Tuan rumah bahkan sudah unggul 2-0 saat pertandingan baru berjalan 16 menit. Bahkan, jawara Liga 1 2017 ini hampir unggul 3-0 di babak pertama andai tendangan penalti Anderson Salles tidak digagalkan Rivky Mokodompit di babak pertama. "Kita hari ini main bagus, kita mampu mengontrol permainan dan unggul 2-0. Saya pikir kalau kita bisa mencetak gol dari titik pertandingan akan lebih mudah," kata Vera setelah pertandingan.

Baca Juga: Kalahkan PSM, Satu Kaki Bhayangkara Menuju Semifinal Piala Indonesia Namun, PSM ternyata mampu bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Gol dicetak oleh Wiljan Pluim di menit 40 dan Zulham Zamrun menit 64. Sayangnya, skor tersebut tidak bertahan lama. Hanya berselang satu menit, Bhayangkara kembali unggul 3-2 setelah tendangan keras Vendry Mofu gagal diantisipasi Rivky Mokodompit. Di pengujung laga, tepatnya menit 89, Herman Dzumafo yang baru masuk di babak kedua semakin melengkapi kemenangan Bhayangkara. Menerima umpan tarik Dendy dari sisi kanan, pemain naturalisasi ini sukses menceploskan bola untuk menutup pertandingan dengan skor akhir 4-2.

Dengan modal ini, The Guardian hanya membutuhkan hasil imbang pada pertemuan kedua yang akan berlangsung di Stadion Andimattalatta, Makassar, Jumat 3 Mei mendatang. Meski begitu, Vera menegaskan hanya akan bermain bertahan pada pertandingan leg II nanti. Mantan juru taktik Sriwijaya FC itu mengatakan akan tetap memainkan sepakbola Bhayangkara seperti biasa. "Kami datang ke PSM tidak akan bermain dengan bertahan. Kami akan bermain seperti biasa," pungkasnya.

rn
Penulis :
Tatang Adhiwidharta