Pantau.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla memastikan bantuan dari Asian Development Bank akan dicairkan. JK tidak menampik bahwa saat ini pemerintah sedang merinci semua anggaran untuk perbaikan infrastruktur.
"Jumlahnya lagi dihitung dengan apa yang harus dibangun. Estimasi belum dihitung, lagi didata semua kerusakan rumah, infrastruktur dan lain-lain, baru nanti kami bicarakan lagi dengan ADB dan World Bank," kata JK di Laguna Hotel, Sabtu (13/10/2018).
Baca juga: Muncul Game Of Thrones di Pidato Jokowi yang Kejutkan Peserta IMF-WB
JK menegaskan bantuan ini akan dicairkan jika dibutuhkan. Namun bantuan ini tentunya tidak akan berlebihan karena dihitung sesuai kebutuhan. Sementara untuk porsi pembagian dengan World Bank juga masih dipertimbangkan karena belum ada hitam diatas putih.
"Belum, ini belum dibicarakan secara detail. Mereka (ADB) baru janjikan," ungkapnya.
Baca juga: Asian Development Bank Kucurkan Bantuan Darurat $1 Miliar ke Indonesia
Apalagi untuk proyek infrastruktur, JK menegaskan hal itu akan terus dilakukan di Indonesia, melihat secara perhitungan itu akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
"Soal infrastruktur ini tidak akan pernah berhenti karena kemajuan teknologi dan jumlah penduduk, karena ingin efisien, karena itu harus digalang suatu pembiayaan jangka panjang," pungkasnya.
- Penulis :
- Nani Suherni
