Pantau – Selama berada di atas 7.182, analis melihat peluang penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) untuk menguji 7.396-7.528. Inilah saham-saham pilihannya.
Pada Jumat pagi, IHSG dibuka melemah 19,06 poin atau 0,26 persen ke posisi 7.195,50. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45, turun 3,79 poin atau 0,43 persen ke posisi 871,90.
Herditya Wicaksana, Analis Teknikal MNC Sekuritas mengatakan, IHSG kemarin kembali terkoreksi 1,29 persen ke 7.214 dan masih didominasi oleh tekanan jual.
“Selama masih mampu berada di atas 7.182 sebagai area support terdekatnya, posisi IHSG diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave 3, sehingga ke depannya diperkirakan IHSG berpeluang melanjutkan penguatan untuk menguji 7.396-7.528 pada skenario hitam,” tulis pria yang akrab disapa Didit ini dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Jumat (15/11/2024).
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Kamis, 14 November 2024
Namun, dia mewanti-wanti pelaku pasar untuk mewaspadai akan adanya pembalikan arah, di mana IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya ke rentang 6.835-7.065 untuk membentuk wave C dari wave (2) pada skenario merah.
“Secara teknikal, support IHSG berada di 7.182 dan 7.076. Sementara resistance berada di 7.354 dan 7.449,” ujarnya.
Saham-Saham Pilihan
Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan hari ini sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:
1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
Saham AKRA terkoreksi 1,46 persen ke 1.350 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama masih mampu berada di atas 1.295 sebagai stoploss-nya, posisi AKRA diperkirakan sedang berada di awal wave [b] dari wave Y.
Buy on Weakness: 1.315-1.345
Target Harga: 1.430, 1.475
Stoploss: Di bawah 1.295
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Rabu, 13 November 2024
2. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
Saham ICBP terkoreksi 3,38 persen ke 11.450 disertai dengan munculnya volume penjualan. Didit memperkirakan, posisi ICBP sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave 2, sehingga masih rawan melanjutkan koreksinya.
Buy on Weakness: 11.100-11.450
Target Harga: 11.775. 12.200
Stoploss: Di bawah 11.000
3. PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT)
Saham ISAT menguat 1,82 persen ke 2.240 disertai oleh volume pembelian.
Selama masih mampu berada di atas 2.120 sebagai stoploss-nya, posisi ISAT saat ini sedang berada di awal wave 2 dari wave (C).
Buy on Weakness: 2.180-2.230
Target Harga: 2.290. 2.480
Stoploss: Di bawah 2.120
4. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
Saham KLBF terkoreksi 3,33 persen ke 1.450 disertai dengan munculnya volume penjualan. Didit memperkirakan, posisi KLBF saat ini sedang berada di akhir wave [c] dari wave B, sehingga koreksinya akan relatif terbatas.
Speculative Buy: 1.410-1.435
Target Harga: 1.505, 1.560
Stoploss: Di bawah 1.375
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Selasa, 12 November 2024
Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com dan analis yang merekomendasikan tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.
- Penulis :
- Ahmad Munjin
- Editor :
- Ahmad Munjin
