Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Menhut Tegaskan Komitmen Kurangi Emisi dengan Hitung dan Kompensasi Jejak Karbon

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Menhut Tegaskan Komitmen Kurangi Emisi dengan Hitung dan Kompensasi Jejak Karbon
Foto: Menhut Tegaskan Komitmen Kurangi Emisi dengan Hitung dan Kompensasi Jejak Karbon(Sumber: ANTARA/HO-Kemenhut)

Pantau - Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menegaskan komitmen Kementerian Kehutanan (Kemenhut) dalam mengurangi emisi karbon dengan menghitung jejak karbon (carbon footprint) dan mengimbanginya melalui penanaman pohon.

"Kita dapat memulai sebuah tradisi baru, di mana Kemenhut menghitung jejak karbon yang dipergunakan selama satu tahun yang lalu, dan kemudian dihitung, dan kita kompensasikan dengan menanam", ungkapnya.

Penanaman sebagai Offset Emisi, Dibutuhkan Hampir 1 Juta Pohon

Kemenhut mencatat total jejak karbon dari 55 satuan kerja eselon II pusat sepanjang tahun 2024 mencapai 21.475,466 ton CO₂e.

Untuk mengimbangi emisi tersebut, dibutuhkan sekitar 976.158 pohon, dengan asumsi satu pohon menyerap ±22 kg CO₂ per tahun.

Estimasi kebutuhan lahan mencapai 2.440 hektare, berdasarkan asumsi 1 hektare dapat ditanami 400 pohon.

Setiap unit kerja eselon I diwajibkan menanam dan memelihara pohon di lahan seluas 5.000 meter persegi dengan 200 lubang tanam.

"Nanti masing-masing dirjen memiliki tanggung jawab untuk memulai terus membayar kompensasi terhadap footprint yang kita lakukan setahun yang lalu", tegas Menhut.

Ia menekankan bahwa tujuan utama bukan hanya pada kemampuan menanam atau ketersediaan lahan, melainkan pada upaya nyata menurunkan emisi karbon.

"Meskipun nanti kita mempunyai kemampuan untuk menanam, punya lahan dan bibit, intinya bukan pada itu, intinya kita mengurangi carbon footprint", tambahnya.

Sebagai bagian dari aksi nyata, Kemenhut menggelar acara penanaman Offset Carbon Footprint di Bogor yang diikuti oleh 570 peserta dari seluruh unit kerja eselon I.

Pada kegiatan tersebut, ditanam 1.035 bibit di lahan seluas 2,05 hektare dengan 12 jenis tanaman multi-purpose tree species (MPTS).

Penulis :
Balian Godfrey
Editor :
Tria Dianti

Terpopuler