Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Pertamina dan Seruni Bangun 16 Titik Air Bersih di Sragen, Sasar 1.280 Kepala Keluarga

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Pertamina dan Seruni Bangun 16 Titik Air Bersih di Sragen, Sasar 1.280 Kepala Keluarga
Foto: PT Pertamina, Solidaritas Perempuan Untuk Indonesia (Seruni) Kabinet Merah Putih dan Kementerian ESDM membangun 16 titik sarana dan prasarana air bersih di Kabupaten Sragen (sumber: Pertamina)

Pantau - PT Pertamina (Persero) bekerja sama dengan Solidaritas Perempuan Untuk Indonesia (Seruni) Kabinet Merah Putih dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membangun 16 titik sarana dan prasarana air bersih di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Program ini bertujuan meningkatkan akses air bersih bagi sekitar 1.280 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di delapan kecamatan di wilayah tersebut.

Peresmian proyek ini dilakukan pada Selasa, 17 Juni 2025, di Desa Juwok, Kecamatan Sukodono, Sragen, dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting.

Hadir dalam peresmian tersebut Pembina Seruni Kabinet Merah Putih, Selvi Gibran Rakabuming, Bupati Sragen Sigit Pamungkas, serta Vice President CSR & SMEPP Management PT Pertamina (Persero), Rudi Ariffianto.

Program Atasi Krisis Air Bersih Saat Kemarau

Inisiatif pembangunan sarana air bersih ini dilatarbelakangi kondisi kekeringan yang kerap melanda wilayah Sragen, terutama pada musim kemarau.

Dwi Sulistyawan, seorang petani dari Desa Juwok, mengungkapkan bahwa desanya sering mengalami kekeringan, bahkan pada tahun 2024, empat desa mengalami kesulitan air bersih.

“Air merupakan salah satu elemen penting dalam kehidupan kita. Bantuan sarana air bersih yang kita berikan ini semoga dapat menjadi solusi bagi masyarakat Sragen yang selama ini kesulitan air bersih,” ungkap Selvi Gibran Rakabuming.

Sebelum proyek ini dimulai, Pertamina dan Badan Geologi Kementerian ESDM telah melakukan asesmen di delapan kecamatan.

Hasil asesmen menunjukkan terdapat 16 titik lokasi potensial untuk pembangunan sarana air bersih.

Pengelolaan air bersih nantinya akan dilakukan oleh Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Bersih yang dibentuk oleh pemerintah kabupaten dan desa setempat.

Komitmen TJSL dan Dukungan terhadap SDGs

Vice President CSR & SMEPP Management PT Pertamina (Persero), Rudi Ariffianto, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan, khususnya di bidang lingkungan.

Salah satu fokus TJSL Pertamina adalah Program Pengelolaan Air Berkelanjutan yang memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kesehatan masyarakat.

"Pertamina terus mendukung program kesejahteraan masyarakat, selaras dengan visi Asta Cita Pemerintah yaitu memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru,” ungkapnya.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menambahkan bahwa Pertamina terus menggandeng berbagai pihak demi memastikan keberlanjutan dan dampak luas dari program TJSL.

“Pertamina berkomitmen untuk memberi kontribusi pada masyarakat. Selain melalui penyediaan energi, juga program sosial, yang diharapkan mampu mendukung Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian nasional,” ujarnya.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin dalam transisi energi juga berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 melalui berbagai program yang selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs) dan prinsip environmental, social, and governance (ESG).

Penulis :
Arian Mesa