
Pantau - Kantor Cabang Perum Bulog Wamena memastikan penyaluran bantuan pangan pemerintah di lima kabupaten wilayah Papua Pegunungan sudah tuntas, sementara Kabupaten Puncak Jaya di Papua Tengah masih menyisakan sekitar 500 ton beras yang belum tersalurkan.
Penyaluran Bantuan di Lima Kabupaten Rampung
Kepala Kantor Cabang Perum Bulog Wamena, Stephanus Kurniawan, mengatakan bahwa dari enam daerah yang menjadi wilayah kerja Bulog Wamena, lima di antaranya telah menerima penyaluran penuh.
"Dari enam daerah yang menjadi wilayah kerja Bulog Wamena, lima di antaranya Jayawijaya, Tolikara, Lanny Jaya, Mamberamo Tengah dan Yalimo penyaluran beras bantuan pangan pemerintah telah tuntas. Sementara Kabupaten Puncak Jaya Papua Tengah masih kurang 500 ton yang belum disalurkan," ungkapnya.
Bantuan pangan pemerintah yang dialokasikan ke Bulog Wamena pada Juni dan Juli 2025 untuk enam daerah berjumlah 2.676 ton 40 kilogram.
"Jayawijaya sebanyak 383 ton 920 kilogram telah tersalur 100 persen, Tolikara 473 ton 320 kilogram telah tersalur 100 persen, Mamberamo Tengah 97 ton 940 kilogram telah tersalur 100 persen, Lanny Jaya 670 ton 740 kilogram telah tersalur 100 persen dan Yalimo 119 ton 980 kilogram telah tersalur 100 persen," jelasnya.
Penyaluran di Puncak Jaya Terkendala Medan
Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, mendapat jatah bantuan sebesar 930 ton 140 kilogram, namun hingga pertengahan Agustus 2025 masih terdapat sekitar 500 ton yang belum tersalurkan.
"Memang untuk Kabupaten Puncak Jaya agak lambat penyalurannya karena medannya yang berat. Tetapi 50 ton beras bantuan pangan pemerintah itu sudah dalam perjalanan ke daerah tersebut," kata Stephanus.
Ia berharap seluruh bantuan untuk enam daerah dapat segera tersalur 100 persen, termasuk untuk masyarakat di Puncak Jaya.
"Kami berharap secepat mungkin masyarakat bisa menerima manfaat bantuan pangan pemerintah sehingga bisa dimanfaatkan secara baik, sekaligus dalam memperingati hari ulang tahun atau HUT ke-80 Kemerdekaan RI tahun 2025," ujarnya.
Setiap keluarga penerima manfaat bantuan memperoleh jatah 10 kilogram beras per bulan.
Untuk penyaluran bulan Juni dan Juli 2025, setiap keluarga mendapatkan total 20 kilogram beras.
- Penulis :
- Shila Glorya