
Pantau - Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani menegaskan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga kelancaran distribusi pangan guna menjamin ketersediaan bahan pokok dan menjaga stabilitas harga di seluruh wilayah.
Kolaborasi dengan Pemkab Sidoarjo Lewat Gerakan Pangan Murah
"Bulog berkomitmen untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, Forkopimda dan pelaku masyarakat dalam menjaga pasokan dan harga pangan secara berkelanjutan," ungkap Rizal.
Bulog menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam distribusi beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan), termasuk melalui pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Pemkab Sidoarjo mendorong seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk membeli beras SPHP yang disalurkan melalui GPM yang digelar oleh Bulog Kantor Cabang Surabaya.
Kegiatan ini berlangsung di Pendopo Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo pada 4, 8, 9, dan 10 September 2025.
Kegiatan GPM ditujukan sebagai bentuk pelayanan kepada ASN dan warga sekitar, sekaligus sebagai langkah konkret menstabilkan harga pangan.
ASN dan masyarakat dapat membeli beras SPHP dengan harga terjangkau, yakni Rp60.000 per kemasan 5 kilogram.
"Kolaborasi ini bukan sekadar distribusi beras, melainkan bentuk gotong royong untuk menjaga stabilitas harga dan menciptakan ketenangan. Semoga hal ini dapat dilakukan dan ditiru di daerah lainnya, sehingga kondisi semakin kondusif," kata Rizal.
Dukungan Lintas Sektor dan Target Nasional
Selain GPM, dukungan Pemkab Sidoarjo juga ditunjukkan melalui berbagai kegiatan lain yang melibatkan banyak elemen masyarakat.
ASN Pemkab Sidoarjo bersama TNI-Polri, mahasiswa Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan komunitas turut ambil bagian dalam penyaluran beras SPHP serta aksi solidaritas terhadap ketahanan pangan.
Rizal berharap sinergi ini mampu menjaga daya beli masyarakat, mendukung kelompok rentan, dan memperkuat ketahanan pangan nasional.
Berdasarkan data Badan Pangan Nasional (Bapanas), penjualan beras SPHP nasional untuk periode Juli–Desember per 3 September telah mencapai 126,2 ribu ton.
Sementara itu, target nasional penyaluran beras SPHP hingga akhir tahun 2025 ditetapkan sebesar 1,3 juta ton.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti