Pantau - PT Pos Indonesia memastikan kesiapan penuh dalam distribusi bantuan bencana di Sumatera serta layanan pengiriman selama periode Natal dan Tahun Baru 2025 agar berjalan optimal.
Penguatan Armada dan Pengendalian Operasional
Plt Direktur Utama Pos Indonesia Haris menyatakan seluruh unit operasional nasional telah diinstruksikan menyiapkan kendaraan angkut, memastikan kelayakan teknis, dan mengoptimalkan kapasitas linehaul serta kendaraan last-mile.
Ia mengungkapkan, "Guna mengantar paket agar layanan tetap cepat, tepat, dan tanpa hambatan."
Pada tahun 2025, Pos Indonesia melakukan penguatan armada operasional melalui pendataan ulang kendaraan, pengecekan kelayakan, dan peningkatan kapasitas dengan menambah armada pendukung.
Langkah tersebut diambil untuk mengantisipasi lonjakan kiriman e-commerce, pengiriman musim liburan, dan peningkatan aktivitas transaksi masyarakat di akhir tahun.
Pos Indonesia juga memperkuat pusat pengendalian nasional War Room 24/7 untuk memantau pergerakan kiriman dan kondisi armada secara real-time.
Pemantauan khusus dilakukan terhadap bantuan kemanusiaan bagi korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat agar dapat tiba tepat waktu, aman, dan tanpa hambatan.
Haris mengungkapkan, "Kecepatan dan ketepatan pengiriman adalah kepercayaan. Karena itu kami memperkuat linehaul, armada lastmile, dan seluruh jalur distribusi agar masyarakat mendapatkan layanan terbaik sepanjang musim liburan, termasuk untuk pengiriman bantuan bencana."
Optimalisasi Teknologi dan Kesiapan Personel
Pos Indonesia meningkatkan koordinasi operasional end-to-end mulai dari proses sortir, linehaul, hingga pengantaran last-mile.
Teknologi seperti mesin sortir robotic dan RFID dioptimalkan untuk mempercepat proses dan meminimalkan kesalahan.
Ia menegaskan, "Dengan langkah ini, perusahaan memastikan setiap paket tiba tepat waktu, termasuk di wilayah dengan peningkatan volume kiriman yang signifikan."
Kesiapan petugas pengantar menjadi fokus dengan penyediaan perlengkapan memadai, rute terukur, dan standar kerja yang konsisten, serta interaksi layanan yang ramah, akurat, dan profesional.
Armada dan jaringan operasional dijaga dalam kondisi siaga penuh, terutama di kota-kota dengan aktivitas tinggi seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Makassar, dan Batam.
Haris menuturkan, "Dengan kesiapan ini, Pos Indonesia diharapkan bisa menghadirkan layanan pengiriman yang aman, cepat, dan dapat diandalkan oleh seluruh masyarakat Indonesia selama momen Natal dan Tahun Baru."
- Penulis :
- Aditya Yohan
