Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Serangan Udara Israel di Lebanon Selatan Picu Gelombang Pengungsian dan Penutupan Sekolah

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Serangan Udara Israel di Lebanon Selatan Picu Gelombang Pengungsian dan Penutupan Sekolah
Foto: (Sumber: Seoarang warga membersihkan reruntuhan sebuah bangunan yang dihancurkan oleh serangan udara Israel sehari sebelumnya di kota selatan Tayr Debba, Lebanon, Jumat (7/11/2025). ANTARA/Xinhua/Ali Hashisho/aa.)

Pantau - Israel melancarkan serangan udara intensif di Lebanon selatan pada Kamis, 6 November 2025, yang menyebabkan kerusakan parah di sejumlah wilayah, termasuk kota Tayr Debba.

Serangan ini memicu gelombang baru pengungsian warga sipil, menimbulkan kemacetan lalu lintas, dan memaksa penutupan sejumlah sekolah di wilayah Nabatieh.

Eskalasi Militer Meski Gencatan Senjata Berlaku

Operasi ini merupakan bagian dari rangkaian eskalasi militer yang dilakukan Israel di wilayah perbatasan, meskipun gencatan senjata dengan kelompok bersenjata di Lebanon telah berlaku hampir satu tahun.

Pihak berwenang Lebanon melaporkan adanya peningkatan intensitas serangan udara sejak awal November 2025, menimbulkan kekhawatiran akan pecahnya kembali konflik terbuka di kawasan tersebut.

Penulis :
Gerry Eka