Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Sidang Majelis Umum Pariwisata PBB ke-26 Dibuka di Riyadh, Fokus pada Transformasi AI

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Sidang Majelis Umum Pariwisata PBB ke-26 Dibuka di Riyadh, Fokus pada Transformasi AI
Foto: (Sumber: Majelis Umum Pariwisata PBB ke-26 mulai berlangsung di Riyadh.)

Pantau - Sidang ke-26 Majelis Umum Pariwisata Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN Tourism) resmi dibuka di Riyadh, Arab Saudi, menandai pertemuan pertama di kawasan Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) sekaligus yang terbesar dalam sejarah organisasi tersebut.

Soroti Peran AI dalam Masa Depan Pariwisata

Mengusung tema “Pariwisata Berbasis AI: Mengubah Masa Depan”, sidang ini diikuti oleh sekitar 160 delegasi dari negara anggota, pejabat pemerintahan, pelaku industri, dan organisasi masyarakat sipil.

Fokus utama sidang mencakup pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan untuk mendukung keberlanjutan destinasi, penciptaan lapangan kerja, penguatan UMKM pariwisata, serta tata kelola destinasi yang lebih cerdas.

Menteri Pariwisata Arab Saudi Ahmed Al Khateeb menegaskan bahwa AI dan inovasi merupakan elemen penting untuk pertumbuhan sektor pariwisata yang adaptif dan kompetitif.

Sekretaris Jenderal UN Tourism Zurab Pololikashvili menyebut pertemuan ini sebagai momentum penting dalam membangun sektor pariwisata yang lebih inklusif, modern, dan siap menghadapi tantangan global.

Komitmen Arab Saudi dan Agenda Strategis

Agenda sidang mencakup empat sesi pleno, tujuh komite khusus, serta dua pertemuan Dewan Eksekutif yang membahas strategi global pariwisata.

Arab Saudi menunjukkan komitmen kuat terhadap sektor ini dengan menjadi tuan rumah sidang, sekaligus menjadi lokasi kantor regional UN Tourism yang baru di Riyadh.

Majelis Umum UN Tourism merupakan forum tertinggi yang diselenggarakan dua tahun sekali untuk menetapkan program kerja, anggaran, serta memilih Sekretaris Jenderal setiap empat tahun sekali.

Penulis :
Ahmad Yusuf