
Pantau - Sebanyak 16 laptop raib digondol maling di dua sekolah di Desa Lerep, Kecamatan Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) hanya dalam waktu semalam. Dua sekolah tersebut yakni SDN Lerep 01 dan SMPN 6 Ungaran Satu Atap.
"Betul, untuk kejadian terjadi pada Selasa (8/11) dini hari dan untuk hari ini, saksi dari pihak sekolahan, baik dari SDN Lerep 01 maupun SMPN 6 Ungaran masih kami mintai keterangan di Polres," ujarnya Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika kepada wartawan, Rabu (9/11/2022).
Yovan menuturkan, maling tersebut awalnya menargetkan SMPN 6 Ungaran Satu Atap terlebih dulu. Maling membobol ruang komputer dan membawa kabur 1 unit laptop.
Baca juga: Tingkah Maling di SD Bogor: Bikin Coretan Dirinya Gangster, Sibuk Hancurkan CCTV
"Pertama diketahui oleh penjaga sekolah saat melakukan pengecekan. Mendapati ruangan TIK sudah berantakan dan peralatan komputer sudah dikumpulkan menjadi 1. Saksi selanjutnya menghubungi Didik (37) selaku pegawai sarana prasarana. Selanjutnya melakukan pengecekan bersama sama diketahui 1 unit laptop raib dibawa pelaku," jelasnya.
Sementara di SDN Lerep 01, maling menggondol 15 laptop. Yovan menyebut, peristiwa ini pertama kali diketahui penjaga SDN Lerep 01 bernama Agung.
"Selasa dini hari, pada saat kontrol sekolahan mendapati ruang guru dan ruang komputer dalam keadaan pintu terbuka dan melaporkan kepada guru dan Bhabinkamtibmas Lerep. Setelah dilakukan pengecekan diketahui 15 laptop raib dibawa pelaku," imbuhnya.
Baca juga: Maling Laptop di Kantor Bawaslu Sekadau Diringkus Polisi
Polisi mencurigai, maling itu sudah merencanakan aksi tersebut. Lalu pencuri tersebut beraksi dengan merusak gembok dan mencongkel pintu.
"Dan dari kedua sekolahan ini, pelaku berhasil membawa total 16 laptop dengan cara merusak gembok tralis besi serta mencongkel pintu ruang komputer maupun ruang guru," imbuh Yovan.
Hingga kini, Polres Semarang masih menyelidiki kejadian di dua sekolah negeri ini. "Kami memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian," tandasnya.
"Betul, untuk kejadian terjadi pada Selasa (8/11) dini hari dan untuk hari ini, saksi dari pihak sekolahan, baik dari SDN Lerep 01 maupun SMPN 6 Ungaran masih kami mintai keterangan di Polres," ujarnya Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika kepada wartawan, Rabu (9/11/2022).
Yovan menuturkan, maling tersebut awalnya menargetkan SMPN 6 Ungaran Satu Atap terlebih dulu. Maling membobol ruang komputer dan membawa kabur 1 unit laptop.
Baca juga: Tingkah Maling di SD Bogor: Bikin Coretan Dirinya Gangster, Sibuk Hancurkan CCTV
"Pertama diketahui oleh penjaga sekolah saat melakukan pengecekan. Mendapati ruangan TIK sudah berantakan dan peralatan komputer sudah dikumpulkan menjadi 1. Saksi selanjutnya menghubungi Didik (37) selaku pegawai sarana prasarana. Selanjutnya melakukan pengecekan bersama sama diketahui 1 unit laptop raib dibawa pelaku," jelasnya.
Sementara di SDN Lerep 01, maling menggondol 15 laptop. Yovan menyebut, peristiwa ini pertama kali diketahui penjaga SDN Lerep 01 bernama Agung.
"Selasa dini hari, pada saat kontrol sekolahan mendapati ruang guru dan ruang komputer dalam keadaan pintu terbuka dan melaporkan kepada guru dan Bhabinkamtibmas Lerep. Setelah dilakukan pengecekan diketahui 15 laptop raib dibawa pelaku," imbuhnya.
Baca juga: Maling Laptop di Kantor Bawaslu Sekadau Diringkus Polisi
Polisi mencurigai, maling itu sudah merencanakan aksi tersebut. Lalu pencuri tersebut beraksi dengan merusak gembok dan mencongkel pintu.
"Dan dari kedua sekolahan ini, pelaku berhasil membawa total 16 laptop dengan cara merusak gembok tralis besi serta mencongkel pintu ruang komputer maupun ruang guru," imbuh Yovan.
Hingga kini, Polres Semarang masih menyelidiki kejadian di dua sekolah negeri ini. "Kami memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian," tandasnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino