Pantau.com - Seorang anak kecil terlihat menangis sesegukan di perbatasan Polandia setelah dipaksa untuk mengucapkan selamat tinggal kepada ayahnya yang berada di Ukraina saat tentara Rusia Vladimir Putin melanjutkan serangannya.
Gambar seorang gadis kecil menangis di perbatasan Polandia setelah mengucapkan selamat tinggal kepada ayahnya yang ikut berperang telah menangkap pergolakan yang terjadi karena invasi Rusia ke Ukraina.
Anak itu tampak mengenakan ransel kuning dengan beberapa barang yang bisa dia bawa saat keluarganya, seperti yang lain, melarikan diri dari pengeboman dan menuju perbatasan dengan Polandia.
Ratusan ribu wanita dan anak-anak Ukraina melarikan diri, tidak yakin ke mana mereka akan pergi atau apa yang akan mereka lakukan setelah harus berpamitan dengan suami dan ayah.
Gadis muda yang menangis itu hanya diperbolehkan berpamitan dengan ayahnya yang harus tinggal di Ukraina saat tentara Vladimir Putin melanjutkan pengepungan kota.
Sekitar 500.000 lebih wanita dan anak-anak dilaporkan telah melarikan diri dari Ukraina. Mereka menunggu dalam kondisi sangat dingin di tempat-tempat pengungsian di Polandia timur, Slovakia dan Hongaria serta Rumania timur laut.
Pria Ukraina usia wajib militer, 18 hingga 60, tidak diizinkan meninggalkan negaranya. Mereka diminta untuk bersama-sama tentara Ukraina berperang melawan Rusia.
Warga Ukraina menyelamatkan diri dari gempuran pasukan Rusia yang masih terjadi sampai saat ini. (Reuters)
- Penulis :
- Aries Setiawan
