
Pantau.com - Angkatan Laut Rusia telah melakukan uji coba rudal jelajah anti-kapal supersonik untuk pertama kalinya. Rudal itu diluncrukan dari sistem pertahanan rudal Bastion, yang baru-baru ini dikerahkan ke Arktik Rusia.
Dilansir dari Russia Today, Rabu (26/9/2018), sebuah video peluncuran menunjukkan satu rudal P-800 Onyx, yang dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga 1.980mph, kemudian meluncur di atas laut menuju sasaran tiruan yang dirancang untuk mensimulasikan sekelompok kapal musuh.
Baca juga: Erdogan: Rusia-Turki Buru Kelompok Militan yang Harus Meninggalkan Zona Demiliterisasi Idlib
Meskipun dirancang untuk ditempatkan melawan kapal, rudal itu dapat digunakan melawan target yang berada di darat juga.
Tiga kompleks pertahanan pesisir pantai Bastion pertama diterima oleh militer Rusia pada 2010 dan sejak itu digunakan dalam pertempuran di Suriah.
Pada November 2016, Rusia menggunakan peluncur untuk menembakkan beberapa rudal di posisi Negara Islam (IS, sebelumnya ISIS) teroris di Provinsi Idlib dan Homs. Sistem jangka panjang juga telah beroperasi dengan Armada Laut Hitam Rusia dan Armada Utara.
Baca juga: Kata Putin Soal Penembakan Jet Tempur Rusia oleh Militer Suriah: Tragis dan Kebetulan
- Penulis :
- Widji Ananta