Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Arab Saudi Angkat Bicara Terkait Perjanjian Rusia-Turki 'Kubur' Perperangan di Idlib Suriah

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Arab Saudi Angkat Bicara Terkait Perjanjian Rusia-Turki 'Kubur' Perperangan di Idlib Suriah

Pantau.com - Menteri Luar Negeri Saudi Adel Jubeir mengatakan, perjanjian Rusia-Turki di Idlib sangat bagus dan memberikan perkembangan positif dari situasi di sekitar kota Suriah ini.

"Luar biasa, luar biasa," kata Jubeir, ketika ditanya bagaimana Arab Saudi menilai perjanjian di Idlib, yang dilansir dari Sputnik, Kamis (27/9/2018).

Baca juga: Begini Dahsyatnya Rudal Anti Kapal Supersonik Milik Rusia, Bisa Belok Patah

Seperti diketahui, Presiden Rusia Vladimir Putin dan timpalannya dari Turki, Recep Tayyip Erdogan, bertemu di kota wisata Rusia, Sochi.

Dari pertemuan tersebut, kedua tokoh telah menandatangani perjanjian tentang pembentukan zona demiliterisasi 9-12 mil di Idlib, di sepanjang garis kontak oposisi bersenjata dan pasukan pemerintah sebelum 15 Oktober.

Baca juga: Erdogan: Rusia-Turki Buru Kelompok Militan yang Harus Meninggalkan Zona Demiliterisasi Idlib

Jubeir melanjutkan, situasi di sekitar Idlib dapat diselesaikan melalui negosiasi.

"Setiap kali Anda menghindari situasi ketika konflik meningkat itu adalah langkah positif. Dan kami berharap bahwa masalah itu dapat ditangani melalui negosiasi. Saya pikir ini adalah perkembangan positif," kata Jubeir.

Bagaimanapun, tambahnya, yang perlu dilakukan adalah menahan diri dari menjawab tentang positron Riyadh pada pasokan Rusia S-300 sistem pertahanan udara ke Suriah.

Penulis :
Widji Ananta