Pantau – Sebuah ledakan terjadi di sebuah hotel yang baru saja direnovasi di pusat kota Fort Worth, Texas, Amerika Serikat pada Senin (9/1/2024) sehingga melukai sedikitnya 21 orang.
Dikutip UPI News, para penyelidik yang berada di lokasi kejadian menduga bahwa ledakan itu disebabkan adanya kebocoran gas.
"Ada bau gas di pusat kota. Kami tidak yakin apakah bau gas itu disebabkan oleh ledakan dan kebakaran itu sendiri atau apakah itu yang menyebabkan ledakan. Tapi itulah yang sedang kami lihat," kata Departemen Pemadam Kebakaran Fort Worth Craig Trojacek.
Pihaknya mengatakan bahwa kebocoran gas kemungkinan besar menjadi penyebab ledakan yang menghancurkan jendela-jendela di lantai pertama dan kedua dari Hotel Sandman Signature Fort Worth Downtown yang berlantai 20, namun penyebabnya masih belum dapat dipastikan hingga Senin malam.
Menurut akun media X Departemen Kebakaran Fort Worth, terdapat korban luka-luka, satu orang berada dalam kondisi kritis dan empat lainnya dalam kondisi serius. Seseorang yang dilaporkan hilang tak lama setelah ledakan kemudian ditemukan dalam keadaan selamat.
Menurut para pejabat pemerintahan, ada 26 kamar yang ditempati oleh para tamu pada saat ledakan terjadi. Para pejabat mendirikan pusat reunifikasi keluarga di tempat parkir terdekat.
Seperti dilihat Pantau.com pada unggahan foto dan video yang di media sosial yang beredar, terlihat jendela dan pintu yang hancur dari lantai pertama gedung bertingkat tersebut, dengan puing-puing yang mengotori jalan dan asap yang mengepul dari gedung.
Usai terjadi ledakan, pihak kepolisian dengan cepat menutup radius dua blok di sekitar hotel untuk lalu lintas.
Seorang warga, David Brymer, mengatakan bahwa ia merasakan ledakan sekitar pukul 15.20 waktu setempat, dari jarak delapan blok.
“Ledakan itu mengguncang tempat tidur saya. Anda bisa mencium bau gas di udara. Saya pikir itu adalah gempa bumi " katanya.
Josè Mira (49) yang bekerja di restoran Musume di hotel tersebut, mengatakan bahwa ledakan itu diduga terjadi di sebuah dapur hotel.
"Semuanya runtuh, dinding, lantai, semuanya. Sebuah keajaiban saya masih hidup " kata Mira.
Pihak hotel telah mengeluarkan pernyataan, yang mengatakan bahwa mereka bekerja sama dengan petugas tanggap darurat untuk membantu mereka yang terluka dalam ledakan tersebut.
"Petugas tanggap darurat sudah berada di lokasi dan kami bekerja sama dengan pihak berwenang untuk memahami asal muasal kejadian dan sejauh mana kerusakan yang ditimbulkan," kata pihak hotel dalam sebuah pernyataan.
"Keselamatan dan kesejahteraan anggota tim dan tamu adalah prioritas kami. Kami bekerja sama dengan mereka yang terluka untuk mendukung mereka sepenuhnya saat ini," imbuhnya.
[Sumber: UPI News]
- Penulis :
- Abdan Muflih
