
Pantau - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, menegaskan kepada Presiden Israel, Isaac Herzog, terkait bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza harus segera dipulihkan.
Hal ini disampaikan Blinken dalam pertemuan di Tel Aviv, Selasa (22/10/2024), menurut pernyataan resmi dari Departemen Luar Negeri (Deplu) AS.
Menurut juru bicara Deplu AS, Matthew Miller, Blinken menekankan bantuan kemanusiaan ini penting demi menjaga stabilitas regional serta mendukung upaya pembebasan sandera yang tersisa.
Dalam pertemuan itu, Blinken juga kembali menegaskan komitmen kuat AS terhadap keamanan Israel dan membahas cara-cara untuk menurunkan ketegangan di kawasan tersebut.
Baca juga: Blinken Tiba di Tel Aviv, Siapkan Misi Akhiri Perang di Gaza?
Kedua pemimpin berdiskusi mengenai diplomasi di sepanjang Garis Biru antara Israel dan Lebanon, yang bertujuan agar warga sipil di kedua belah pihak dapat kembali ke rumah mereka.
Kunjungan Blinken ke Israel kali ini dilakukan di tengah serangan Israel ke Gaza yang berlangsung sejak Hamas melancarkan serangan ke Israel pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan hampir 1.200 orang, menurut data Israel.
Lebih dari 42.700 korban tewas di Gaza, mayoritas perempuan dan anak-anak, dan sekitar 100.300 lainnya terluka, menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina.
Ini merupakan kunjungan ke-11 Blinken ke kawasan tersebut sejak serangan 7 Oktober 2023. Blinken juga bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, untuk membahas pentingnya sederet langkah tambahan demi memastikan distribusi bantuan kemanusiaan bagi warga Gaza. Namun, pernyataan pemerintah Israel lebih fokus pada pembahasan tata kelola Gaza pascaperang. (Anadolu)
Baca juga: Buntunya Upaya Gencatan Senjata saat Blinken Tinggalkan Timur Tengah
- Penulis :
- Khalied Malvino