
Pantau.com - Setidaknya tujuh pusat perbelanjaan di Ibu Kota Moskow, Rusia, telah menerima panggilan anonim dengan pesan berisi ancaman bom, menurut sumber dari layanan darurat kepada Sputnik.
"Beberapa saat yang lalu, dilaporkan tujuh pusat perbelanjaan di Moskow telah menerima panggilan ancaman tersebut. Angka ini terus meningkat, namun nomor yang dideteksi masih belum diketahui kepemilikannya," ucap sumber tersebut, seperti dilansir Sputnik, Kamis (29/11/2018).
Sumber menekankan bahwa bangunan telah dipasang lingkaran penjagaan dan inspeksi yang dilakukan dengan bantuan anjing pelacak pihak berwenang. Namun saat ini, belum ada rincian lebih lanjut mengenai ancaman bom kepada tujuh pusat perbelanjaan tersebut.
Baca juga: Merasa Terancam Invasi Rusia, Ukraina Berlakukan 30 Hari Darurat Militer
Pernyataan telah dibuat setelah serangkaian panggilan telepon anonim dengan klaim bahwa alat peledak telah ditanam di berbagai bangunan di Rusia pada pertengan September 2017.
Menurut Sputnik, akibat ancaman bom tersebut, pihak berwenang telah mengevakuasi hampir 2,5 juta orang di 180 wilayah bagian Rusia dengan lebih dari 3.500 bangunan telah diduga ditargetkan selama periode ini, namun ancaman tersebut tidak pernah dikonfirmasi kebenarannya.
Baca juga: Dianggap Langgar Perbatasan, Rusia Tembak dan Tahan 3 Kapal AL Ukraina
- Penulis :
- Noor Pratiwi