HOME  ⁄  Internasional

Mahmoud Abbas Terbitkan Dekret Pemilu Dewan Nasional Palestina Sebelum Akhir 2025

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Mahmoud Abbas Terbitkan Dekret Pemilu Dewan Nasional Palestina Sebelum Akhir 2025
Foto: (Sumber: Arsip foto - Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyampaikan pidato pada Debat Umum Sidang ke-79 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di Markas Besar PBB di New York, pada 26 September 2024. ANTARA/Xinhua/Li Rui (Sumber: Menteri Agama bersama Ketua Yayasan Amaliah Astra, Selasa (15/07/2025). Foto: Akmalul Iman)

Pantau - Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengeluarkan dekret pada Sabtu, 19 Juli 2025, yang menetapkan pelaksanaan pemilihan Dewan Nasional Palestina (Palestinian National Council/PNC) akan digelar sebelum akhir tahun ini.

PNC Akan Diisi oleh Perwakilan Dalam dan Luar Negeri

Dekret tersebut diterbitkan sebagai tindak lanjut dari keputusan Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (Palestine Liberation Organization/PLO) dalam pertemuan pada Kamis, 17 Juli 2025.

Penetapan tanggal pasti pemilu akan ditentukan melalui keputusan Ketua Komite Eksekutif PLO.

Dewan Nasional Palestina nantinya akan terdiri dari 350 anggota.

Sebanyak dua pertiga dari total anggota akan mewakili warga Palestina yang tinggal di wilayah Palestina, sementara sepertiga sisanya akan berasal dari warga Palestina di luar negeri dan diaspora.

Komite Eksekutif PLO juga akan membentuk komite persiapan guna mengatur seluruh tahapan teknis dan administratif yang diperlukan untuk menyelenggarakan pemilihan umum tersebut.

PNC Berfungsi Sebagai Parlemen PLO

PNC berperan sebagai parlemen bagi PLO, lembaga representatif tertinggi yang mencakup perwakilan dari berbagai faksi politik, organisasi masyarakat, serikat pekerja, dan kekuatan sosial Palestina.

Anggotanya berasal dari seluruh elemen masyarakat Palestina, baik yang tinggal di dalam wilayah pendudukan maupun yang tersebar di luar negeri.

Pemilu ini dinilai krusial dalam upaya membangun legitimasi politik dan memperkuat struktur kelembagaan perwakilan rakyat Palestina di tengah kondisi geopolitik yang terus berubah.

Penulis :
Aditya Yohan

Terpopuler