
Pantau.com - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz memerintahkan pemerintah Arab Saudi untuk bersiap menerima 1.000 anggota keluarga para martir asal Palestina yang akan menjadi jemaah tamu dalam musim haji pada bulan Agustus.
Melansir Arab News, Rabu (10/7/2019), para keluarga martir asal Palestina itu akan menjadi bagian dari Program Tamu Haji dan Umrah Penjaga Dua Masjid Suci.
Baca juga: Arab Saudi Tegaskan Al-Quds Ibu Kota Palestina
Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Saudi, Syekh Abdullatif Al-Asheikh menyampaikan apresiasinya kepara Raja Salman atas kebaikan hatinya terhadp negara dan rakyat Palestina.
"Pelayanan akan disiapkan dan bekerja dengan cepat melaksanakan perintah Raja, dengan menindaklanjuti proses perjalanan para keluarga martir melalui Kedutaan Besar di Mesir dan Jordania," ucapnya.
Selain itu, Kementerian juga akan menyelesaikan semua prosedur yang diperlukan untuk kunjungan para keluarga martir ke Kerajaan dengan penerbangan pribadi serta menawarkan layanan untuk membantu melakukan ibadah Haji.
Baca juga: Saudi Akhirnya Punya Dubes untuk AS dan Inggris
Menurut petunjuk Kerajaan, jumlah anggota keluarga martir Palestina yang diselenggarakan dalam program tersebut akan mencapai 17.000 orang.
Direktur Jenderal Departemen Informasi di Kementerian Luar Negeri Saudi Ibrahim bin Abdulwahab al-Gharib mengatakan, penerapan visa elektronik haji membuat data calon haji terekam dengan baik.
Aab Saudi juga berpartisipasi dengan lembaga di berbagai negara dalam pelaksanaan layanan jalur cepat keimigrasian atau Makkah Road.
- Penulis :
- Noor Pratiwi