
Pantau.com - Kejaksaan Venezuela pada Selasa (11/2/2020) mendakwa seorang pria dengan tuduhan perbudakan seks terhadap seorang perempuan yang ditawannya selama 31 tahun di sebuah apartemen.
Kasus tersebut menghebohkan warga Kota Maracay di dekat ibu kota Caracas.
Terdakwa, Matias Salazar, juga dituduh melakukan tindakan kriminal termasuk kekerasan fisik dan kekerasan seksual serta perbudakan seks terhadap perempuan berusia 49 tahun, bernama Morella, demikian bunyi pernyataan Kejaksaan.
"Pelaku memanipulasi dan memperdaya (Morella) sehingga ia tergiur untuk meninggalkan rumahnya 30 tahun lalu," kata jaksa.
Salazar diringkus di Kota Maracay dan kini ditahan di kantor polisi.
Baca juga: Lebih dari 100 Pasukan AS Cedera Otak Pasca Serangan Rudal Iran
Selama beberapa tahun, pria berusia 56 tahun itu tinggal bersama perempuan lain dan putrinya di apartemen, yang berada di seberang jalan dari tempat Morella ditawan.
Beberapa orang menyebutkan bahwa mereka tidak melihat gelagat yang mencurigakan. Salazar juga selalu bersikap ramah terhadap mereka. Mereka meminta agar dirahasiakan identitasnya lantaran takut nantinya dituduh terlibat.
Baca juga: Pejabat China Sebut Virus Korona Bisa Menyebar Melalui Udara
Pengacara Salazar, Jose Briceno, saat konferensi pers mengatakan bahwa kliennya tak bersalah dan menjadi korban dari aksi media.
Morella pada 24 Januari kabur dari apartemen tersebut dan mencari bantuan ke sebuah badan advokasi perempuan milik negara, menurut keterangan jaksa.
Kasus itu pertama kali menyita perhatian masyarakat pada 5 Februari ketika diangkat oleh portal berita daring Venezuela Cronica Uno.
rn- Penulis :
- Adryan N