Pantau - Kim Ri-won, peserta program Your Love, menjadi sasaran perundungan daring setelah masa lalunya sebagai BJ di "ruang telanjang" terungkap, memicu gelombang dukungan publik dan perdebatan soal stigma terhadap pengalaman kerja seks.
Sebanyak 5.064 individu dan organisasi telah menandatangani petisi mendukung Kim dan mengecam kekerasan berbasis kebencian serta pelecehan daring yang terus berlanjut meskipun Kim telah menyampaikan permintaan maaf melalui Instagram pada 29 April.
Petisi Dukung Kim Ri-won: Sorotan pada Kekerasan Struktural, Bukan Masa Lalu
Petisi tersebut diinisiasi oleh Yeon Hye-won, penulis buku Queerdology, yang menyatakan bahwa tak seorang pun pantas distigmatisasi karena pernah bekerja di bidang seks.
Para pendukung menekankan bahwa Kim menjadi korban kekerasan sekunder akibat distribusi ulang video eksplisit tanpa persetujuan, serta tekanan sosial untuk dikeluarkan dari acara Your Love.
Petisi menolak dalih “hak untuk tahu” yang digunakan publik untuk membenarkan pelanggaran privasi dan eksploitasi masa lalu Kim.
Pernyataan juga menyebut bahwa kasus Kim Ri-won mencerminkan gabungan dari misogini, kebencian terhadap pekerja seks, dan queerphobia dalam masyarakat.
Lembaga dan Aktivis: Masalahnya Bukan Individu, Tapi Sistem Sosial yang Menekan Perempuan
Pusat Tanggapan Kekerasan Seksual Siber Korea (KCVRC) menegaskan bahwa penyebaran konten eksplisit tanpa persetujuan adalah bentuk kekerasan siber, terlepas dari siapa yang merekamnya atau dalam konteks apa.
KCVRC juga mengingatkan bahwa ‘ruang telanjang’ adalah bentuk siaran daring di mana konten eksplisit dipesan oleh penonton melalui donasi — dan praktik ini harus dikritisi dari sisi struktur sosial yang memungkinkan eksploitasi, bukan pada individu perempuan yang terlibat.
Pusat Konseling Lesbian Korea turut mengeluarkan pernyataan, mengkritik upaya publik yang memverifikasi orientasi seksual Kim Ri-won, menyebutnya sebagai bentuk kekerasan terhadap identitas seksual yang sejatinya bersifat dinamis dan personal.
Tanggapan Produksi dan Penundaan Tayang
Tim produksi Your Love pada 1 Mei menyatakan bahwa rumor yang beredar tidak berdasar dan memutuskan menunda penayangan episode 3 dan 4 yang semula dijadwalkan tayang pada 2 Mei.
Konflik internal juga terjadi di antara Kim dan peserta lain akibat tekanan dari luar, menambah kompleksitas situasi.
Kini, seruan dari publik, aktivis, dan lembaga hak asasi menyerukan penghentian segala bentuk kekerasan berbasis gender dan orientasi seksual, serta menegaskan hak setiap orang untuk hidup tanpa diskriminasi atas masa lalu mereka.
- Penulis :
- Gian Barani
- Editor :
- Ricky Setiawan
