Pantau - Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengecam aliran sesat bernama 'Bab Kesucian' di Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). Aliran itu melarang pengikutnya makan daging, ikan, minum susu, hingga melarang salat 5 waktu.
Anwar Abbas menyebut tak melaksanakan salat 5 waktu adalah sebuah dosa dalam hukum Islam. Anwar menyebut orang yang melarang salat tentu dosanya lebih besar dari yang tak melaksanakan salat.
"Karena mengerjakan salat 5 waktu itu merupakan perintah Tuhan. Jadi kalau dia tidak salat 5 waktu, apalagi melarang orang untuk salat 5 waktu, maka berarti yang bersangkutan menentang ketentuan Tuhan. Dan itu dalam Islam tentu merupakan sebuah perbuatan tercela," kata Anwar Abbas kepada wartawan, Senin (2/1/2023).
Anwar menambahkan Islam juga mengajarkan dilarang menghalalkan yang diharamkan oleh Allah SWT dan rasulnya. Begitupun sebaliknya.
"Jadi kalau ada orang Islam yang melakukan hal tersebut, maka berarti yang bersangkutan telah menentang Tuhan dan rasulnya dan itu tentu jelas tidak diperbolehkan," pungkasnya.
Anwar Abbas menyebut tak melaksanakan salat 5 waktu adalah sebuah dosa dalam hukum Islam. Anwar menyebut orang yang melarang salat tentu dosanya lebih besar dari yang tak melaksanakan salat.
"Karena mengerjakan salat 5 waktu itu merupakan perintah Tuhan. Jadi kalau dia tidak salat 5 waktu, apalagi melarang orang untuk salat 5 waktu, maka berarti yang bersangkutan menentang ketentuan Tuhan. Dan itu dalam Islam tentu merupakan sebuah perbuatan tercela," kata Anwar Abbas kepada wartawan, Senin (2/1/2023).
Anwar menambahkan Islam juga mengajarkan dilarang menghalalkan yang diharamkan oleh Allah SWT dan rasulnya. Begitupun sebaliknya.
"Jadi kalau ada orang Islam yang melakukan hal tersebut, maka berarti yang bersangkutan telah menentang Tuhan dan rasulnya dan itu tentu jelas tidak diperbolehkan," pungkasnya.
- Penulis :
- Fadly Zikry
