Pantau - Dampak pandemi memberikan pengaruh yang besar terhadap perekonomian sehingga memengaruhi cara orang-orang dalam menghasilkan uang. Salah satunya adalah Gen Z yang kebanyakan memiliki pemikiran bahwa mereka bisa kaya suatu hari nanti.
Salah satu perbedaan terbesar antara Gen Z dengan generasi lainnya adalah cara mereka mengatur keuangan. Alih-alih menabung pada rekening tabungan atau menyimpan uang untuk dana pensiun, Gen Z fokus menginvestasikan uang mereka dengan cara yang memberikan keuntungan langsung.
Misalnya, jika generasi milenial dan Gen X memiliki pemikiran bahwa membeli rumah sendiri adalah cara untuk menginvestasikan uang mereka dengan tepat, maka Gen Z lebih memilih untuk menginvestasikan uang mereka pada bisnis real estat yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan kekayaan dan keuntungan.
Selain itu, kebanyakan Gen Z memiliki dana yang diinvestasikan pada hal lain yang bervariasi. Seperti reksadana atau crypto misalnya. Perubahan dalam hal berinvestasi ini tentunya berkontribusi terhadap pandangan umum Gen Z dalam mengatur keuangan mereka.
Tidak hanya berbeda dalam hal investasi, Gen Z juga punya cara lain dalam menghasilkan uang. Ketika Baby Boomer kebanyakan memilih untuk setia pada suatu perusahaan, sebagian besar Gen Z berpartisipasi dalam pekerjaan lepas atau mengambil pekerjaan kontrak daripada mencari pekerjaan penuh waktu dengan gaji tetap. Terlebih lagi, banyak dari mereka mencari sumber pendapatan alternatif melalui media sosial dan pilihan online lainnya.
Dalam banyak hal, Gen Z berpotensi menjadi salah satu generasi terkaya hingga saat ini. Sehingga, tidak ada salahnya untuk kita sesekali meniru cara mereka dalam mengatur, menghasilkan, dan menginvestasikan keuangan.
- Penulis :
- Latisha Asharani
- Editor :
- Khalied Malvino
