
Pantau - Ketika belajar bahasa Inggris, kita sering kali menemukan kata-kata yang tampaknya mirip tetapi memiliki makna atau penggunaan yang berbeda. Dua di antaranya adalah hear dan listen. Keduanya berkaitan dengan indera pendengaran, tetapi ada perbedaan mendasar dalam arti dan cara penggunaannya.
Mari kita bahas perbedaan hear dan listen secara mendalam agar kamu bisa menggunakan keduanya dengan tepat.
Pengertian Hear
Dalam bahasa Inggris, hear adalah kata kerja yang artinya "mendengar." Kata ini lebih pasif karena merujuk pada proses mendengar sesuatu secara alami tanpa usaha. Artinya, saat kamu hear sesuatu, kamu tidak secara aktif berusaha mendengarkan; suara tersebut terdengar oleh kamu secara otomatis.
Contoh:
- I can hear the birds chirping outside.
- She heard a strange noise from the kitchen.
Dalam kedua contoh di atas, orang yang mendengar (hear) tidak berusaha untuk menangkap suara tersebut; suara tersebut datang kepada mereka secara alami. Hear digunakan untuk suara yang mencapai telinga tanpa upaya aktif dari pendengar.
Baca juga: Memahami Perbedaan House dan Home dalam Bahasa Inggris
Pengertian Listen
Di sisi lain, listen adalah kata kerja yang melibatkan usaha aktif. Ketika kamu listen, kamu secara sengaja berusaha untuk mendengarkan suara atau informasi tertentu. Kata ini menekankan niat dan konsentrasi dari orang yang mendengar.
Contoh:
- Please listen carefully to the instructions.
- I love to listen to music when I’m relaxing.
Dalam kalimat-kalimat ini, listen menunjukkan adanya niat dan usaha untuk mendengarkan. Kamu tidak hanya mendengar suara, tetapi juga mencoba memahami atau memperhatikannya.
Perbedaan Utama Hear dan Listen
Meskipun hear dan listen berhubungan dengan pendengaran, ada perbedaan penting antara keduanya:
Pasif vs. Aktif
- Hear adalah tindakan pasif, di mana suara datang ke telinga kamu tanpa kamu berusaha.
- Listen adalah tindakan aktif, di mana kamu secara sadar berusaha mendengarkan.
Kesadaran
- Hear sering kali terjadi tanpa disadari. Kamu mungkin tidak bermaksud mendengar, tetapi suara tersebut tetap terdengar oleh kamu.
- Listen melibatkan kesadaran dan niat. Kamu secara aktif memilih untuk mendengarkan sesuatu.
Makna
- Hear lebih sering digunakan untuk situasi di mana suara terdengar tanpa perhatian penuh, seperti suara latar.
- Listen digunakan saat kamu secara khusus ingin mendengarkan sesuatu, misalnya percakapan, musik, atau instruksi.
Baca juga: Perbedaan Much, Many, dan A Lot Of: Penjelasan Lengkap
Penggunaan Hear dan Listen dalam Kalimat
Untuk memperjelas perbedaan antara hear dan listen, berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menunjukkan cara penggunaannya dalam konteks sehari-hari:
- I hear the sound of traffic outside my window. (Saya mendengar suara lalu lintas di luar jendela saya.)
- I wasn’t listening when the teacher explained the homework. (Saya tidak mendengarkan ketika guru menjelaskan pekerjaan rumah.)
- Can you hear the music playing? (Apakah kamu bisa mendengar musik yang diputar?)
- You should listen to your parents' advice. (Kamu harus mendengarkan nasihat orang tuamu.)
Dari contoh-contoh ini, terlihat bahwa hear digunakan untuk menunjukkan suara yang terdengar tanpa usaha, sedangkan listen digunakan ketika ada keinginan untuk memperhatikan atau mendengarkan dengan seksama.
Idiom yang Menggunakan Hear dan Listen
Bahasa Inggris memiliki beberapa idiom atau frasa yang menggunakan hear dan listen. Mari kita lihat beberapa idiom populer dan maknanya:
- Hear someone out: Mendengarkan seseorang sampai selesai berbicara, biasanya dalam diskusi atau debat.
- Example: Just hear me out before you make a decision. (Dengarkan saya dulu sebelum kamu membuat keputusan.)
- Listen up!: Sebuah ungkapan informal yang digunakan untuk meminta perhatian atau memberi tahu orang lain untuk mendengarkan dengan seksama.
- Example: Listen up, everyone! I have an announcement to make. (Dengarkan baik-baik, semuanya! Saya punya pengumuman.)
Idiom-idiom ini menunjukkan bagaimana hear dan listen bisa digunakan dalam situasi percakapan yang lebih santai atau informal.
Kesalahan Umum dalam Penggunaan Hear dan Listen
Karena keduanya berhubungan dengan pendengaran, tidak jarang orang yang baru belajar bahasa Inggris bingung menggunakan hear dan listen. Berikut adalah beberapa kesalahan umum dan cara memperbaikinya:
Menggunakan Hear Ketika Seharusnya Listen
- Wrong: I hear to music every day. (Saya mendengar musik setiap hari.)
- Correct: I listen to music every day. (Saya mendengarkan musik setiap hari.)
Menggunakan Listen Ketika Seharusnya Hear
- Wrong: Can you listen that noise? (Apakah kamu bisa mendengarkan suara itu?)
- Correct: Can you hear that noise? (Apakah kamu bisa mendengar suara itu?)
Kapan Harus Menggunakan Hear dan Listen?
Sebagai panduan umum, kamu bisa mengikuti tips berikut untuk memilih kapan harus menggunakan hear atau listen:
- Gunakan hear ketika kamu berbicara tentang sesuatu yang didengar secara alami tanpa usaha atau perhatian.
- Gunakan listen ketika kamu berbicara tentang mendengarkan dengan sengaja dan penuh perhatian.
Dengan memahami perbedaan ini, kamu dapat meningkatkan keakuratan penggunaan kedua kata dalam percakapan dan penulisan bahasa Inggris kamu.
Baca juga: Perbedaan She, Her, dan Hers: Penjelasan dan Contoh Penggunaannya
Kesimpulan
Hear dan listen mungkin terdengar serupa, tetapi perbedaannya cukup signifikan dalam penggunaannya sehari-hari. Hear mengacu pada tindakan pasif mendengarkan suara yang datang secara alami, sementara listen melibatkan usaha aktif untuk mendengarkan dan memahami. Dengan memahami perbedaan ini, kamu akan lebih percaya diri dalam menggunakan kedua kata tersebut dengan benar dalam percakapan bahasa Inggris.
Latihlah dengan membuat kalimat menggunakan kedua kata ini, dan kamu akan semakin mahir membedakan kapan harus menggunakan hear dan kapan harus menggunakan listen.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila
- Editor :
- Nur Nasya Dalila