Pantau - Dalam Islam, kegiatan jual beli memiliki aturan dan etika yang jelas sebagaimana tertuang dalam Alquran. Islam menekankan bahwa setiap transaksi harus dilakukan dengan cara yang jujur, adil, dan saling menguntungkan. Alquran tidak hanya mengajarkan tentang ibadah ritual, tetapi juga memberikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam kegiatan bisnis.
Berikut ini beberapa ayat Alquran tentang jual beli dan prinsip-prinsip yang harus diterapkan dalam berdagang menurut ajaran Islam.
1. Surah Al-Baqarah (2:275)
"...Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba..."
Ayat ini menegaskan bahwa jual beli adalah aktivitas yang diperbolehkan dalam Islam, selama dilakukan dengan cara yang benar dan halal. Namun, Islam melarang praktik riba (bunga) dalam transaksi keuangan. Riba dianggap merugikan dan tidak adil karena mengambil keuntungan yang berlebihan tanpa risiko yang sepadan. Dalam kegiatan jual beli, prinsip keadilan harus ditegakkan, dan segala bentuk eksploitasi atau ketidakadilan, seperti riba, harus dihindari.
Baca juga: Sejarah Penulisan Alquran Sampai Akhirnya Terkumpul Jadi Satu Kitab
2. Surah An-Nisa (4:29)
"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu memakan harta sesamamu dengan cara yang batil (tidak sah), kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka di antara kamu..."
Ayat ini menekankan bahwa harta yang diperoleh dari cara-cara yang tidak sah atau curang tidak diperbolehkan dalam Islam. Dalam konteks jual beli, transaksi harus dilakukan secara adil, transparan, dan dengan kerelaan dari kedua belah pihak. Artinya, penjual dan pembeli harus setuju dengan harga dan kondisi transaksi tanpa ada paksaan atau penipuan. Prinsip ini sangat penting untuk menjaga keberkahan dalam rezeki yang diperoleh melalui jual beli.
3. Surah Al-Mutaffifin (83:1-3)
"Celakalah bagi orang-orang yang curang, (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi, dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi."
Ayat ini memperingatkan para pedagang yang berlaku curang dalam transaksi jual beli. Dalam Al-Qur'an, tindakan menipu dalam takaran atau timbangan sangat dikecam. Pedagang yang berusaha mengambil keuntungan dengan cara mengurangi hak orang lain akan mendapatkan murka Allah. Islam mengajarkan bahwa kejujuran dan transparansi dalam berdagang adalah hal yang sangat penting untuk menjaga keberkahan dan keadilan dalam perniagaan.
Baca juga: Berikut 5 Ayat Alquran tentang Haji
4. Surah Al-Baqarah (2:282)
"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermuamalah tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya..."
Ayat ini memberikan panduan bagi umat Islam dalam transaksi yang melibatkan pembayaran yang tertunda (kredit). Alquran menganjurkan agar setiap transaksi yang tidak tunai dicatat secara jelas, termasuk waktu pembayaran dan jumlahnya. Ini bertujuan untuk menghindari perselisihan di kemudian hari. Dengan mencatat perjanjian jual beli, kedua belah pihak akan merasa lebih tenang dan adil dalam menjalankan transaksi. Dalam hal ini, Islam menganjurkan administrasi yang baik dalam setiap transaksi bisnis.
5. Surah Al-Jumu’ah (62:9-10)
"Wahai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. Apabila salat telah ditunaikan, maka bertebaranlah kamu di bumi; carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung."
Ayat Alquran ini mengingatkan umat Islam bahwa meskipun jual beli diperbolehkan, ibadah kepada Allah tetap menjadi prioritas utama. Saat waktu salat Jumat tiba, segala aktivitas jual beli harus dihentikan sementara agar kita bisa memenuhi kewajiban beribadah. Namun, setelah salat selesai, kita diperintahkan untuk kembali bekerja dan mencari rezeki dengan mengingat Allah. Ini menunjukkan keseimbangan antara bekerja dan beribadah dalam Islam.
Baca juga: 5 Adab yang Harus Diperhatikan Sebelum Baca Alquran
Kesimpulan
Alquran memberikan panduan yang sangat jelas tentang etika dalam jual beli. Islam mengajarkan bahwa transaksi harus dilakukan dengan jujur, adil, dan tanpa paksaan. Setiap bentuk penipuan, riba, atau kecurangan dalam jual beli dilarang keras. Selain itu, Islam juga mengajarkan agar kita selalu mengutamakan ibadah dan tidak melupakan kewajiban kita kepada Allah saat berbisnis. Dengan menerapkan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam Alquran, kita tidak hanya dapat meraih kesuksesan dalam bisnis, tetapi juga mendapatkan keberkahan dan keridhaan Allah.
- Penulis :
- Latisha Asharani
- Editor :
- Latisha Asharani
