
Pantau.com - Meghan Markle dan Pangeran Harry dari kerajaan Inggris telah mengumumkan kelahiran anak pertama mereka. Kabar mengenai bayi laki-laki yang lahir di rumah mereka di Windsor pada 6 Mei 2019 itu diumumkan lewat perntaaan resmi di akun Instagram Sussex Royal.
Bicara pada para media di luar kandang kuda, Pangeran Harry menyatakan istrinya, Meghan Markle, luar biasa, dan melihatnya melahirkan merupakan 'pengalaman luar biasa'.
Baca juga: Meghan Markle Gagal Melahirkan Anak Pertama di Rumah
Pada Oktober 2018, Kensington Palace mengumumkan bahwa Harry dan Meghan sedang menantikan kehadiran buah hati.
Setelah melahirkan, biasanya orangtua baru segera mengunggah foto pertama anak mereka di media sosial, atau mulai memasang kursi bayi di mobil.
Tapi kerajaan Inggris punya tradisi yang berbeda, berikut daftarnya seperti dilansir Independent.
1. Proses kelhiran dibantu dokter kandungan kerajaan
Seperti tradisi, bayi kerajaan dilahirkan dnegan bantuan setidaknya satu dokter kerajaan. Saat ini ahli bedah-Finekolog di kerajaan adalah Alan Farthing, sementara konsultan dokter kandungan adalah Guy Thorpe-Beeston.
Kedua dokter itu membantu prosea kelahiran tiga anak Kate Middleton-Pangeran William, yakni Pangeran Louis, Pangeran George dan Putri Charlotte.
Sir Marcus Setchell, yang merupakan ahli bedah-ginekolog Ratu Elizaveth II dan dokter yang membantu kelahiran Pangeran George, telah pensiun.
Dalam wawancara mengenai kelahiran Pangeran George, Sir Marcus mendeskripsikan tim bidan 'luar biasa'.
Kau hanya mengingatkan pada diri sendiri bahwa meski ini sangat penting, untuk pasangan dan bayi yang akan lahir, ini hanyalah pasangan muda dan sehat yang melahirkan bayi yang diharap sangat sehat. Dan saya selalu mengingatkan diri sendiri bahwa tekanan dari ratusan media di luar rumah sakit tidak mempengaruhiku, setidaknya yidak melebihi batas maksimal."
2. Orangtua tidak punya hak wali atas anak mereka
Menurut undang-undang yang diberlakukan lebih dari tiga abad yang lalu, Ratu memiliki hak asuh penuh atas anak yang lahir dalam keluarga kerajaan.
Hukum, yang disebut 'The Grand Opinion for the Prerogative Concerning the Royal Family," diperkenalkan oleh Raja George I pada 1717.
"George I tidak akur dnegan putranya, calon George II," jelas ahli kerajaan Marlene Koenig sebelumnya kepada The Independent.
"Saya kira itu dimulai ketika Prince of Wales (George II) tidak mau orangtua baptis anak piliha ayahnya, jadi Goerge I meminta parlemen membuat sesuatu."
Sebuah daftar tahunan yang diterbitkan pada tahun 1772 menyatakan bahwa Raja saat itu yang meraway anak-anak dan cucu-cucu kerajaan, dan pewaris mahkota.
Namun, meski hukum menyatakan ratu punya hak asuh atas cucunya, Koenig mengatakan sepertinya itu hanya formalitas semata.
"Aku tidak yakin bahwa ratu akan ikut campur. Lebih pada formalitas," katanya.
"Saya pikir ratu membiarkan anak-anaknya membesarkan putra-putri mereka."
3. Pengumuman kelahrian dipajang di buletin
Kelahiran anggota baru kerajaan biasanya diumumkan lewat buletin yang diletakkan di atas penyangga kaki tiga yang ditaruh di halaman depan istana Buckingham.
Buletin yang diberi pigura itu ditandatangani oleh tim medis yang membantu proses kelahiran.
Pengumuman itu meliputi jenis kelamin bayi, waktu kelahiran, juga status kesehatan ibu dan anak.
Tradisi lainnya yang sudah dilakukan di Lindo Wing selama beberapa dekade terakhir, orangtua baru akan menggendong bayi mereka di tangga pintu masuk rumah sakit.
Baca juga: Meghan Markle Telah Melahirkan Anak Laki-laki
4. Bayi kerajaan dibalut selimut G.H. Furt & Sons
Saat pertama kali tampil di hadapan dunia, bayi-bayi kerajaan biasanya dibalut selimur buatan perusahaan G.H. Hurt & Sons.
Pangeran Charles adalah bayi kerajaan pertama yang dibalut selimut dari perusahaan itu saat lahir pada 1948.
Hal yang sama terjadi pada tiga anak Kate Middleton-Pangeran William. Namanya tidak diumumkan selama berhari-hari.
Setelah tampil di luar Lindo Wing, sudah jadi kebiasaan di keluarga kerajaan untuk tidak mengumumkan nama anaknya selama beberapa hari.
Setelah Pangeran Goerge dan Puteri Charlotte lahir, punlik menunggu dua hari sebelum mengetahui nama mereka. Untuk pangeran Louise, pprosesnya lebih lama tiga hari sebelum namanya diumumkan pada 27 April 2019.
5. Pengumuman kelahiran diwarnai tembakan senjata
Biasanya pengumuman kelahiran diwarnai dengan tembakan senajata. Setelah Putri Charlotte lahir, tentara menembakkan senajata di Hyde Park dan menara London sebagai tanda penyambutan kelahiran.
rn- Penulis :
- Gilang










