Pantau.com - Penggunaan layar elektronik oleh balita usia 12 bulan hingga tiga tahun di Amerika Serikat semakin meningkat.
Data penelitian yang diterbitkan oleh JAMA Pediatrics menyebutkan, sebagian besar anak prasekolah di Kanada, antara usia dua dan tiga tahun, tidak memenuhi rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia dalam penggunaan yang tepat dari televisi, komputer dan layar lainnya.
Hampir 4.000 ibu New York bagian utara ditanya tentang tingkat penggunaan layar oleh anak-anak mereka pada usia 12, 18, 24, 30 dan 36 bulan. Jawaban itu kemudian dibandingkan dengan hasil pertanyaan serupa ketika anak-anak berusia 7 dan 8 tahun.
Baca juga: Mata Tegang Akibat Layar Gadget? Kamu Perlu Jajal 5 Tips Ini
Para peneliti menunjukkan bahwa penggunaan harian televisi, komputer, dan perangkat seluler oleh anak-anak meningkat tiga kali lipat dari usia 12 bulan ke tiga tahun, dari rata-rata 53 menit pada 12 bulan menjadi lebih dari 150 menit.
"Hasil kami menunjukkan bahwa kebiasaan layar mulai dini," kata penulis senior Edwina Yeung, seorang penyelidik di Institut Nasional Kesehatan Anak dan Pengembangan Manusia Eunice Kennedy Shriver, dalam sebuah pernyataan, seperti diberitakan CNN.
"Temuan ini menunjukkan bahwa intervensi untuk mengurangi waktu layar dapat memiliki peluang keberhasilan yang lebih baik jika diperkenalkan lebih awal," lanjut Yeung.
Anak-anak dua kali lebih mungkin berada dalam kelompok penggunaan layar elektronik tertinggi jika mereka adalah anak pertama, saudara kembar, berada di penitipan berbasis rumah atau orang tua mereka hanya bersekolah di sekolah menengah.
American Academy of Pediatrics mengatakan, tidak seharusnya bayi di bawah usia 18 bulan terpapar ke layar elektronik kecuali untuk interaksi keluarga. Anak-anak berusia antara 18 bulan hingga 5 tahun seharusnya hanya terpapar satu jam sehari.
Lebih dari 79 persen anak usia 2 tahun dan hampir 95 persen anak usia 3 tahun di Kanada, lebih dari satu jam menatap layar elektronik. Angka itu melebihi dari yang direkomendasikan oleh WHO.
Baca juga: Mom... Hindari 10 Makanan Ini untuk Bayi di Tahun Pertamanya
Penelitian ini menggunakan data pasangan ibu-anak dari studi All Our Families di University of Calgary. Ditemukan bahwa terlalu sering menggunakan layar secara konsisten dikaitkan dengan penggunaan layar yang dilakukan seorang ibu secara berlebihan, terutama bagi ibu rumah tangga.
Organisasi Kesehatan Dunia merekomendasikan tidak ada waktu layar untuk bayi di bawah 1 tahun dan mendorong permainan yang interaktif beberapa kali sehari. Selain itu, WHO juga menyarankan agar pengasuh untuk membacakan buku cerita kepada anak.
WHO menegaskan bahwa waktu layar harus dilakukan dengan keterlibatan orang tua. Sebaliknya, anak-anak di usia 1-4 tahun harus menghabiskan setidaknya satu jam aktivitas fisik sedang hingga kuat setiap hari. Anak-anak di usia itu juga harus tidur antara 10 hingga 14 jam setiap malam.
- Penulis :
- Lilis Varwati
