
Pantau.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha sempat mendeklarasikan diri siap maju sebagai calon presiden 2024. Namun kini, mantan vokalis band Nidji itu menyatakan mundur dari pencalonan.
"Ada satu fakta yang hendak saya sampaikan, ketika saya berbicara soal sosok pemimpin ideal, nama Pak Jokowi adalah sosok yang mendapatkan tempat di hati rakyat Indonesia, banyak sekali rakyat Indonesia yang ternyata masih menghendaki sosok Jokowi untuk memimpin Indonesia," ujar Giring dalam keterangan persnya yang disiarkan YouTube PSI, Kamis, 24 Februari 2022.
Fakta itu, kata Giring, ditemukan di di lapangan saat mengunjungi sejumlah daerah di Tanah Air.
"Ini adalah fakta di lapangan, sekaligus aspirasi masyarakat yang sangat mencintai Jokowi, namun dibatasi oleh konstitusi, bahwa presiden hanya bisa dijabat selama dua periode," ujarnya.
Merasa belum mampu dan belum layak menjadi presiden, Giring pun sadar diri, sehingga memutuskan untuk mundur dari pencalonan sebagai presiden 2024.
"Berdasarkan fakta itu, saya merasa bahwa tahun 2024 belumlah waktu bagi saya untuk maju sebagai calon presiden RI," ujarnya.
"Maka hari ini dengan penuh kesadaran saya H Giring Ganesha Jumaryo mengumumkan mundur dari pencalonan presiden RI. Terima kasih dukungan rakyat Indonesia, para donatur, para relawan selama beberapa bulan terakhir. Semoga kita semakin solid dan terus bergerak memperbaiki dan membangun Indonesia tercinta," tuturnya.
Baca juga: Survei Litbang Kompas: Prabowo Naik Dua Kali Lipat, Ganjar dan Anies Menguntit
Baca juga: Survei Litbang Kompas: Prabowo Capres Idaman Pemilih Golkar, Anies PKS
rn- Penulis :
- Aries Setiawan