
Pantau.com - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa memastikan, personil TNI yang ditugaskan membantu polisi menjaga aksi demonstrasi mahasiswa, tidak akan menggunakan cara-cara represif.
Menantu mantan Kepala BIN, Hendropriyono ini mengatakan seluruh prajurit akan menjalankan tugasnya sesuai tugas pokok, fungsi, dan kewenangannya saat membantu polisi.
"Pasukan kami memang sudah di-BKO (diperbantukan) ke Polda dan Polres untuk antisipasi aksi. Tetapi, kami tegaskan bahwa TNI dan seluruh jajaran tetap disiplin, sesuai tugas pokok, fungsi, dan kewenangannya," kata Andika kepada Ketua DPD RI, LaNyalla Mahmud Mattalitti, Sabtu, 9 April 2022 seperti dikutip pantau.com dari Antara.
Panglima TNI dan Ketua DPD RI sepakat bahwa demo merupakan hak politik seluruh warga yang dilindungi oleh konstitusi negara UUD 1945.
"Namun jangan sampai (demonstran) merusak fasilitas umum dan infrastruktur yang ada, karena yang rugi kita semua. Suara rakyat pasti didengar oleh pemerintah," kata Andika.
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) berencana menggelar unjuk rasa serentak di berbagai kota, khususnya Jakarta pada 11 April 2022.
Koordinator Media BEM SI Luthfi Yufrizal kepada media menyampaikan pihaknya telah berkirim surat ke kepolisian mengenai rencana aksi sehingga mereka berharap, kepolisian tidak membubarkan paksa unjuk rasa.
Sekitar 1.000 mahasiswa yang akan turun ke jalan yang berasal dari perguruan tinggi negeri dan kampus swasta, untuk mendesak Presiden Joko Widodo menunjukkan sikap tegas terhadap wacana tunda pemilu dan perpanjangan masa presiden. Mahasiswa juga meminta Presiden mengendalikan harga kebutuhan pokok dan memastikan ketersediaan sembako di pasar.
Selain itu, mahasiswa mendesak Presiden mengusut kasus mafia minyak goreng dan mengevaluasi kinerja para menteri.
Jelang aksi unjuk rasa, telah ini beredar sebuah flyer atau selebaran ajakan aksi demo di Istana Negara, Jakarta pada 11 April 2022.
"11 April 2022 #JakartaTutup sampai #JokowiTurun. Serentak. Mahasiswa & Rakyat Bersatu," demikian flyer tersebut.
Adapun flyer Aksi 11 April 2022 yang diperuntukkan bagi kalangan pelajar STM. Bunyi selebaran tersebut berisikan #STM Bergerak !!!, Se-Jabodetabek, Senin 11 April 2022 pukul 13.00- sampai menang."
Selain flayer, di media sosial juga banyak terpublish video lama yg menampilkan adegan seorang prajurit TNI yang membantu mengoleskan odol ke bagian wajah mahasiswa saat unjuk rasa.
Spontan aksi prajurit TNI ini di sambut dan diapresiasi para mahasiswa dengan berteriak "hidup TNI".
- Penulis :
- Desi Wahyuni