
Pantau.com - Ajang Formula E kini kembali menjadi sorotan publik. Usai polemik minuman beralkohol yang menjadi sponsor, kini atap tribun sirkuit tersebut ambruk akibat cuaca yang buruk. Terkait ambruknya atap tribun tersebut, panitia Formula E pun menjamin jika peristiwa ambruknya atap tribun itu tidak akan terulang lagi.
Vice Managing Director OC Jakarta EPrix 2022, Gunung Kartiko mengatakan bahwa pihaknya akan meningkatkan pengawasan pengerjaan.
"Ini tentunya membuat FEO dan OC akan meningkatkan pengawasan pengerjaan, dan pastinya kami menjamin tidak akan terjadi lagi hal serupa saat finalisasi telah selesai dilakukan," kata Gunung pada Senin (30/5/2022).
Dan untuk perbaikan atap tribun tersebut diperkirakan akan rampung pada Kamis pekan depan.
"Adapun perbaikannya diperkirakan diperkirakan selesai di hari Kamis mendatang," tambahnya.
Ia juga menyebutkan, ambruknya atap tribun itu bukanlah karena ada kesalahan pada material, tetapi memang murni cuaca yang cukup ekstrem pada saat itu.
"Tidak ad material yang salah atau tidak kuat. ini murni karena angin yang kencang dan mengangkat atap salah satu tribun," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Komite Penyelenggara Ahmad Sahroni membenarkan bagian atap dari tribun grandstand ambruk akibat terkena terjangan angin disertai hujan.
Kerangka besi penyanggah atap tribun yang tak mampu menahan gempuran angin kencang mengakibatkan atap ambruk ke bangku penonton.
Namun ia menyebut sudah ada proses perbaikan atap yang dilakukan saat ini oleh pekerja di lokasi.
"Sedang dalam proses perbaikan,” kata Sahroni, Sabtu (28/5/2022).
Vice Managing Director OC Jakarta EPrix 2022, Gunung Kartiko mengatakan bahwa pihaknya akan meningkatkan pengawasan pengerjaan.
"Ini tentunya membuat FEO dan OC akan meningkatkan pengawasan pengerjaan, dan pastinya kami menjamin tidak akan terjadi lagi hal serupa saat finalisasi telah selesai dilakukan," kata Gunung pada Senin (30/5/2022).
Dan untuk perbaikan atap tribun tersebut diperkirakan akan rampung pada Kamis pekan depan.
"Adapun perbaikannya diperkirakan diperkirakan selesai di hari Kamis mendatang," tambahnya.
Ia juga menyebutkan, ambruknya atap tribun itu bukanlah karena ada kesalahan pada material, tetapi memang murni cuaca yang cukup ekstrem pada saat itu.
"Tidak ad material yang salah atau tidak kuat. ini murni karena angin yang kencang dan mengangkat atap salah satu tribun," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Komite Penyelenggara Ahmad Sahroni membenarkan bagian atap dari tribun grandstand ambruk akibat terkena terjangan angin disertai hujan.
Kerangka besi penyanggah atap tribun yang tak mampu menahan gempuran angin kencang mengakibatkan atap ambruk ke bangku penonton.
Namun ia menyebut sudah ada proses perbaikan atap yang dilakukan saat ini oleh pekerja di lokasi.
"Sedang dalam proses perbaikan,” kata Sahroni, Sabtu (28/5/2022).
- Penulis :
- M Abdan Muflih