Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Hasil Tes DNA Jasad yang Ditemukan di Bendungan Engehalde adalah Benar Eril

Oleh Aries Setiawan
SHARE   :

Hasil Tes DNA Jasad yang Ditemukan di Bendungan Engehalde adalah Benar Eril
Pantau - Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz akhirnya ditemukan. Putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern, Rabu (8/6/2022) pukul 06.50 waktu Swiss.

"Pada kesempatan malam hari ini saya ingin menyampaikan kabar bahwa kemarin kepolisian kantor Bern telah bertemu kami di kantor KBRI Bern bersama keluarga. Untuk menyampaikan informasi awal mengenai ditemukannya jasad yang diduga ananda Eril pada sekitar jam 6.50 pagi waktu Swiss atau jam 11.50 WIB," ujar Duta Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bern, Muliaman Hadad dalam keterangan pers, Kamis (9/6/2022).

Sesuai prosedur yang berlaku, kata Muliaman, tim forensik kepolisian segera melakukan identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan bahwa jasad yang ditemukan tersebut adalah benar ananda Eril.

"Pada hari Kamis, 9 Juni 2022, siang waktu Swiss, pihak kepolisian menyampaikan konfirmasi bahwa hasil tes DNA jasad yang ditemukan kemarin adalah ananda Emmeril Kahn Mumtadz atau ananda Eril," ujar Muliaman.

Selanjutnya, sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku di Swiss, pihak kepolisian menyampaikan berbagai berkas yang diperlukan ke pengadilan kanton Bern sebagai pihak berwenang untuk memutuskan serah terima jasad ananda Eril dari kepolisian kepada keluarga.

"Sekitar dua jam lalu, pihak pengadilan telah memberikan kewenangan kepada keluarga yang saat ini di Bern untuk menerima jasad ananda Eril. KBRI Bern tentunya memastikan bahwa hak-hak ananda Eril sebagai muslim terpenuhi sesuai syariat Islam," ujar Muliaman.

Emmeril Kahn Mumtadz hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada Kamis (26/5) pukul 11.24. Menurut penjelasan kepolisian, Eril mengalami situasi darurat pada saat berenang.

Sejak menerima laporan orang hilang, Kepolisian Swiss berkomitmen akan terus berupaya keras untuk menemukan Eril dengan mengerahkan berbagai metode pencarian dan melibatkan banyak pihak.
Penulis :
Aries Setiawan