
Pantau – Aksi pembegalan menimpa seorang pria dengan inisial MH berusia 19 tahun di kawasan Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Rabu (15/6/2022).
Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha membenarkan terkait peristiwa tersebut. Ia mengatakan, aksi begal itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, di mana MH dibegal ketika hendak berangkat ke tempat kerjanya.
“Kejadiannya tadi subuh sekitar jam 04.30 WIB. Saat kejadian, korban dalam perjalanan menuju tempat kerjanya,” kata Bayu saat dikonfirmasi pada Rabu (15/6/2022).
Akibat aksi begal tersebut, MH mendapatkan luka sabetan du bagian lehernya. Tak hanya itu, sepeda motor miliknya pun turut diambil oleh pelaku begal.
Menurut Bayu, dua pelaku begal melangsungkan aksinya secara tiba-tiba saat MH tengah mengendarai motornya menuju kawasan Bojongkulur untuk pergi ke tempat kerjanya.
Dalam aksi begal itu, pelaku dengan tega membacok ke arah leher belakang korban dengan senjata tajam yang diduga berupa celurit sehingga korban kehilangan kendali dan terjatuh.
“Korban mengalami luka di leher belakang. Sabetan benda tajam itu belum diketahui apa parang atau celurit,” katanya.
Saat korban terjatuh, kedua pelaku itu tidak menyia-nyiakan kesempatannya untuk menggondol motor milik korban. Melihat korban sudah tersungkur, warga sekitar pun langsung bergegas membantu korban dan membawanya ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan medis.
“Ketika korban terjatuh, kemudian salah satu pelaku membawa kabur motor korban. Korban kemudian ditolong warga dibawa ke rumah sakit, korban selamat,” ungkap Bayu.
Atas peristiwa tersebut, Bayu mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari pihak korban dan warga setempat yang melihat aksi begal tersebut.
“Kita masih penyelidikan, kita juga suda olah TKP, kita telusuri CCTV untuk cari petunjuk lain. Semua petunjuk kita dalami untuk ungkap pelakunya,” pungkasnya.
Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha membenarkan terkait peristiwa tersebut. Ia mengatakan, aksi begal itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB, di mana MH dibegal ketika hendak berangkat ke tempat kerjanya.
“Kejadiannya tadi subuh sekitar jam 04.30 WIB. Saat kejadian, korban dalam perjalanan menuju tempat kerjanya,” kata Bayu saat dikonfirmasi pada Rabu (15/6/2022).
Akibat aksi begal tersebut, MH mendapatkan luka sabetan du bagian lehernya. Tak hanya itu, sepeda motor miliknya pun turut diambil oleh pelaku begal.
Menurut Bayu, dua pelaku begal melangsungkan aksinya secara tiba-tiba saat MH tengah mengendarai motornya menuju kawasan Bojongkulur untuk pergi ke tempat kerjanya.
Dalam aksi begal itu, pelaku dengan tega membacok ke arah leher belakang korban dengan senjata tajam yang diduga berupa celurit sehingga korban kehilangan kendali dan terjatuh.
“Korban mengalami luka di leher belakang. Sabetan benda tajam itu belum diketahui apa parang atau celurit,” katanya.
Saat korban terjatuh, kedua pelaku itu tidak menyia-nyiakan kesempatannya untuk menggondol motor milik korban. Melihat korban sudah tersungkur, warga sekitar pun langsung bergegas membantu korban dan membawanya ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan medis.
“Ketika korban terjatuh, kemudian salah satu pelaku membawa kabur motor korban. Korban kemudian ditolong warga dibawa ke rumah sakit, korban selamat,” ungkap Bayu.
Atas peristiwa tersebut, Bayu mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari pihak korban dan warga setempat yang melihat aksi begal tersebut.
“Kita masih penyelidikan, kita juga suda olah TKP, kita telusuri CCTV untuk cari petunjuk lain. Semua petunjuk kita dalami untuk ungkap pelakunya,” pungkasnya.
- Penulis :
- M Abdan Muflih