Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Di Tengah Ombak Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Umat, Akun Pro ACT 'Seret-Seret' Anies Baswedan dan PKS

Oleh Muhammad Rodhi
SHARE   :

Di Tengah Ombak Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Umat, Akun Pro ACT 'Seret-Seret' Anies Baswedan dan PKS
Pantau - Pengamat Media Sosial Ismail Fahmi mengatakan isu dugaan penyelewengan dana Aksi Cepat Tanggap (ACT) menarik perhatian luas lantaran didorong nominal rupiah yang begitu fantastis masuk ke kantong pribadi para petinggi ACT. Dalam isu ini muncul beberapa akun twitter yang menjadi 'pahlawan' ACT.

Ismail melihat sejumlah akun twitter tersebut terindikasi atau terafiliasi dengan kelompok pro oposisi terhadap pemerintahan saat ini. Sejumlah akun ini justru membela ACT dengan menyeret-nyeret Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"Oleh akun pro ACT diskusi isu ini dibawa ke arah politik: bahwa isu ACT digunakan untuk sudutkan Gubernur Anies dan partai oposisi pemerintah (PKS). Isu ACT tidak lebih dari pengalihan isu. Narasi–narasi ini digerakkan secara terstruktur dengan menggunakan tagar #KamiPercayaACT," kata Ismail dalam utasnya di twitter, Kamis (7/7/2022).

Tagar #KamiPercayaACT sempat merajai Trending Topics Indonesia pada 5 Juli pagi. Namun tagar ini turun dan naik lagi di posis lima besar trending Indonesia pada 6 Juli dini hari.

"Kemudian konsisten melandai (hingga Kamis pagi)," ungkap Ismail.

Karakter unggahan akun pro ACT, lanjut Ismail, cenderung membandingkan kasus korupsi yang dilakukan oleh petinggi dan lembaga pemerintahan lainnya. Mereka juga mengkritik reaksi pemerintah yang berlebihan menanggapi ACT.

"Di sisi lain warganet yang menunjukkan sikap kontra terhadap ACT tampak aktif mengorek rekam jejak penyaluran dana oleh ACT, antaranya ganti rugi korban Boeing, Gempa Padang, hingga bahasan soal aliran dana pada kelompok terorisme," ujar Ismail terkait hasil potret pemberitaan dan percakapan seputar ACT pada periode 30 Juni hingga 6 Juli 2022.
Penulis :
Muhammad Rodhi