Pantau - Plt Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, menyerahkan sapi kurban milik Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ke pengelola Masjid Nasional Al Akbar, Surabaya.
"Semoga bermanfaat untuk semua," ujarnya saat menyerahkan sapi kurban usai mengikuti Salat Iduladha 1443 Hijriah di halaman masjid, Minggu, (10/7/2022).
Bukan hanya sapi milik Presiden Jokowi saja, Emil juga menyerahkan sapi kurban milik Gubernur Jaw Timur Khofifah Indar Parawansa dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sapi kurban milik Presiden Jokowi berjenis simmental, berat badan 1,2 ton, berusia 2,5 tahun, tinggi pundak 151 centimeter, panjang badan 187 centimeter, lingkar dada 256 centimeter dan dibeli dari peternak Dandy Narindra asal Desa Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
Kemudian, sapi kurban Gubernur Khofifah berjenis simmental warna merah yang usianya lima tahun dengan berat 1,05 ton, tinggi gumba 160 centimeter, panjang badan 195 centimeter dengan lingkar dada 231 centimeter.
Sedangkan, sapi kurban dari Emil Dardak juga berjenis sama, yaitu simmental, warna merah, berusia 2,5 tahun, berat badan 950 kilogram, tinggi gumba 147 centimeter, panjang badan 180 centimeter, dan lingkar dada 217 centimeter.
Sapi kurban milik Khofifah dan Emil dibeli dari peternak yang sama, yaitu H Budiono asal Desa Kanten, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro.
Humas Masjid Nasional Al Akbar, Helmy M Noor, menyampaikan, sapi kurban dari Presiden, Kapolri maupun Gubernur akan dipotong pada Senin, 11 Juli 2022, yang dimulai pukul 06.00 WIB.
Total di tahun ini, jumlah hewan kurban yang diamanahkan untuk dilakukan penyembelihan di Masjid Al Akbar sebanyak 26 ekor sapi dan 57 ekor kambing.
"Pemotongannya melibatkan juru sembelih dari 'Juleha' atau juru sembelih halal Pemprov Jatim dan pekerja rumah potong hewan," katanya.
Tahapan penyembelihan terdiri dari transit hewan kurban, pemotongan, pencacahan, pengemasan dan distribusi.
Mengenai distribusi daging, panitia berdasarkan data pengajuan dari kelurahan sekitar masjid dan pengajuan lembaga sosial yang sudah diverifikasi.
"Panitia tidak membagikan daging kurban di masjid, melainkan langsung dikirim ke penerima," tutur Helmy.
Sebelumnya diberitakan bahwa Minggu, (3/7/2022) lalu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah, berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji, sehingga Khofifah tidak bisa menyerahkan secara langsung sapi kurbannya.
Diketahui, Emil Dardak mengikuti salat id didampingi istrinya, Arumi Bacshin, yang juga Ketua TP PKK Jawa Timur, beserta seorang putrinya.
"Semoga bermanfaat untuk semua," ujarnya saat menyerahkan sapi kurban usai mengikuti Salat Iduladha 1443 Hijriah di halaman masjid, Minggu, (10/7/2022).
Bukan hanya sapi milik Presiden Jokowi saja, Emil juga menyerahkan sapi kurban milik Gubernur Jaw Timur Khofifah Indar Parawansa dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sapi kurban milik Presiden Jokowi berjenis simmental, berat badan 1,2 ton, berusia 2,5 tahun, tinggi pundak 151 centimeter, panjang badan 187 centimeter, lingkar dada 256 centimeter dan dibeli dari peternak Dandy Narindra asal Desa Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
Kemudian, sapi kurban Gubernur Khofifah berjenis simmental warna merah yang usianya lima tahun dengan berat 1,05 ton, tinggi gumba 160 centimeter, panjang badan 195 centimeter dengan lingkar dada 231 centimeter.
Sedangkan, sapi kurban dari Emil Dardak juga berjenis sama, yaitu simmental, warna merah, berusia 2,5 tahun, berat badan 950 kilogram, tinggi gumba 147 centimeter, panjang badan 180 centimeter, dan lingkar dada 217 centimeter.
Sapi kurban milik Khofifah dan Emil dibeli dari peternak yang sama, yaitu H Budiono asal Desa Kanten, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro.
Humas Masjid Nasional Al Akbar, Helmy M Noor, menyampaikan, sapi kurban dari Presiden, Kapolri maupun Gubernur akan dipotong pada Senin, 11 Juli 2022, yang dimulai pukul 06.00 WIB.
Total di tahun ini, jumlah hewan kurban yang diamanahkan untuk dilakukan penyembelihan di Masjid Al Akbar sebanyak 26 ekor sapi dan 57 ekor kambing.
"Pemotongannya melibatkan juru sembelih dari 'Juleha' atau juru sembelih halal Pemprov Jatim dan pekerja rumah potong hewan," katanya.
Tahapan penyembelihan terdiri dari transit hewan kurban, pemotongan, pencacahan, pengemasan dan distribusi.
Mengenai distribusi daging, panitia berdasarkan data pengajuan dari kelurahan sekitar masjid dan pengajuan lembaga sosial yang sudah diverifikasi.
"Panitia tidak membagikan daging kurban di masjid, melainkan langsung dikirim ke penerima," tutur Helmy.
Sebelumnya diberitakan bahwa Minggu, (3/7/2022) lalu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah, berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji, sehingga Khofifah tidak bisa menyerahkan secara langsung sapi kurbannya.
Diketahui, Emil Dardak mengikuti salat id didampingi istrinya, Arumi Bacshin, yang juga Ketua TP PKK Jawa Timur, beserta seorang putrinya.
#Emil Dardak#Sapi Kurban Jokowi#Gubernur Jawa Timur#Kapolri#Khofifah Indar Parawansa#Presiden Joko Widodo#Jenderal Listyo Sigit Prabowo#Sapi Kurban
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia
