
Pantau – Polda Metro Jaya telah melakukan pemeriksaan terhadap Christian Rudolf Tobing terkait kasus pembunuhan terhadap Ade Yunia Rizabani alias Icha yang mayatnya dibuang ke kolong Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) beberapa waktu lalu.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan, hasil pemeriksaan sementara terhadap Rudolf menyebutkan bahwa tersangka mengaku sakit hati dan memiliki dendam dengan circle pertemanannya.
“Dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka mengaku sakit hati. Tersangka menyimpan dendam terkait masalah di circle pertemanan mereka,” kata Hengki pada Jumat (21/10/2022).
Kendati demikian, lanjut Hengki, pihaknya sampai saat ini mendalami motif dari kasus pembunuhan yang dilakukan tersangka Rudolf, terlebih sejumlah barang bukti milik korban masih ada yang hilang.
“Penyidik masih mendalami masalah motif ini, karena ada barang-barang korban yang hilang,” imbuhnya.
Sebelumnya, Christian Rudolf Tobing telah menjalani tes psikologis di Polda Metro Jaya terkait kasus pembunuhan terhadap Ade Yunia Rizabani alias Icha beberapa waktu lalu.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, hasil tes psikologisnya menunjukkan bahwa Rudolf memiliki trauma di masa kecilnya, yakni sering dipukuli oleh orang tuanya.
“Untuk pemeriksaan psikologis sudah dilakukan oleh tim psikologi Polda Metro Jaya, hasil sementara pemeriksaan baru disampaikan kepada kami bahwa pelaku mempunyai trauma masa kecil,” kata Hengki saat dikonfirmasi pada Sabtu (22/10/2022).
“Karena sering dipukuli oleh orang tuanya, pelaku memiliki emosi yang meledak-meledak,” imbuhnya.
Baca juga: Tarif Pembunuh Bayaran Mahal, Rudolf Tobing Belajar di Internet Sebelum Membunuh Icha
Baca juga: Tidak Ada Kekerasan Seksual di Tubuh Icha, Wanita yang Dibunuh Rudolf Tobing
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengungkapkan, hasil pemeriksaan sementara terhadap Rudolf menyebutkan bahwa tersangka mengaku sakit hati dan memiliki dendam dengan circle pertemanannya.
“Dari hasil pemeriksaan sementara, tersangka mengaku sakit hati. Tersangka menyimpan dendam terkait masalah di circle pertemanan mereka,” kata Hengki pada Jumat (21/10/2022).
Kendati demikian, lanjut Hengki, pihaknya sampai saat ini mendalami motif dari kasus pembunuhan yang dilakukan tersangka Rudolf, terlebih sejumlah barang bukti milik korban masih ada yang hilang.
“Penyidik masih mendalami masalah motif ini, karena ada barang-barang korban yang hilang,” imbuhnya.
Sebelumnya, Christian Rudolf Tobing telah menjalani tes psikologis di Polda Metro Jaya terkait kasus pembunuhan terhadap Ade Yunia Rizabani alias Icha beberapa waktu lalu.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, hasil tes psikologisnya menunjukkan bahwa Rudolf memiliki trauma di masa kecilnya, yakni sering dipukuli oleh orang tuanya.
“Untuk pemeriksaan psikologis sudah dilakukan oleh tim psikologi Polda Metro Jaya, hasil sementara pemeriksaan baru disampaikan kepada kami bahwa pelaku mempunyai trauma masa kecil,” kata Hengki saat dikonfirmasi pada Sabtu (22/10/2022).
“Karena sering dipukuli oleh orang tuanya, pelaku memiliki emosi yang meledak-meledak,” imbuhnya.
Baca juga: Tarif Pembunuh Bayaran Mahal, Rudolf Tobing Belajar di Internet Sebelum Membunuh Icha
Baca juga: Tidak Ada Kekerasan Seksual di Tubuh Icha, Wanita yang Dibunuh Rudolf Tobing
- Penulis :
- M Abdan Muflih