
Pantau - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berjanji akan mengurusi pendidikan anak Aiptu Anumerta Ahmad Sofyan menjadi angota polisi demi melanjutkan perjuangan ayahnya.
Aiptu sofyan diketahui menjadi satu anggota polisi yang tewas pascainsiden bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022) pagi. Kala itu, Aiptu Sofyan tengah mengikuti apel pagi di Polsek Astana Anyar.
Janji Kapolri Sigit ini disampaikan langsung ke istri Aiptu Sofyan saat kunjungan ke RS Immanuel Bandung, Jawa Barat. Momen ini dibagikan Kapolri Sigit melalui Reels Instagram resminya @listyosigitprabowo seperti dilihat Pantau.com, Jumat (9/12/2022).
Baca juga: Kapolri Naikkan Pangkat Aipda Sofyan Menjadi Aiptu Anumerta
Mulanya, Listyo Sigit bertanya jumlah putra Aiptu Sofyan yang kemudian dijawab keluarga korban lainnya, yang memiliki tiga putra. Dua putra Aiptu Sofyan menempuh pendidikan di tingkat SD, sementara anak sulungnya berstatus siswa SMA.
"Ibu yang sabar, tenang, nanti masalah putra-putranya nanti kita yang urus. Yang paling besar tuh kelas berapa, SMA kelas 2 ya, ya sudah nanti nerusin (polisi). Biar nerusin (Aiptu Sofyan)," kata Listyo dalam video tersebut.
"Iya Insya Allah papanya pingin jadi polisi juga katanya," jawab perwakilan keluarga sembari menangis.
Baca juga: Polda Jabar Jamin Pendidikan 3 Anak Aiptu Sofyan, Korban Tewas Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
Listyo lalu menyampaikan dukacita mendalam atas gugurnya Aiptu Sofyan dalam peristiwa bom bunuh diri tersebut. Ia juga berdoa agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
"Saya selaku pimpinan Polri mengucapkan belasungkawa turut berduka cita terhadap almarhum. Semoga diberikan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT dan tentunya seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," kata dia.
Aiptu sofyan diketahui menjadi satu anggota polisi yang tewas pascainsiden bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022) pagi. Kala itu, Aiptu Sofyan tengah mengikuti apel pagi di Polsek Astana Anyar.
Janji Kapolri Sigit ini disampaikan langsung ke istri Aiptu Sofyan saat kunjungan ke RS Immanuel Bandung, Jawa Barat. Momen ini dibagikan Kapolri Sigit melalui Reels Instagram resminya @listyosigitprabowo seperti dilihat Pantau.com, Jumat (9/12/2022).
Baca juga: Kapolri Naikkan Pangkat Aipda Sofyan Menjadi Aiptu Anumerta
Mulanya, Listyo Sigit bertanya jumlah putra Aiptu Sofyan yang kemudian dijawab keluarga korban lainnya, yang memiliki tiga putra. Dua putra Aiptu Sofyan menempuh pendidikan di tingkat SD, sementara anak sulungnya berstatus siswa SMA.
"Ibu yang sabar, tenang, nanti masalah putra-putranya nanti kita yang urus. Yang paling besar tuh kelas berapa, SMA kelas 2 ya, ya sudah nanti nerusin (polisi). Biar nerusin (Aiptu Sofyan)," kata Listyo dalam video tersebut.
"Iya Insya Allah papanya pingin jadi polisi juga katanya," jawab perwakilan keluarga sembari menangis.
Baca juga: Polda Jabar Jamin Pendidikan 3 Anak Aiptu Sofyan, Korban Tewas Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
Listyo lalu menyampaikan dukacita mendalam atas gugurnya Aiptu Sofyan dalam peristiwa bom bunuh diri tersebut. Ia juga berdoa agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
"Saya selaku pimpinan Polri mengucapkan belasungkawa turut berduka cita terhadap almarhum. Semoga diberikan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT dan tentunya seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," kata dia.
- Penulis :
- khaliedmalvino