Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Bidan Polisikan Dokter RS Murni Teguh Medan gegara Salah Operasi Kaki

Oleh Firdha Rizki Amalia
SHARE   :

Bidan Polisikan Dokter RS Murni Teguh Medan gegara Salah Operasi Kaki
Pantau - Seorang bidan di Tapanuli Selatan (Tapteng) bernama Evarida Simamora melaporkan dokter RS Murni Teguh Memorial Medan ke Polda Sumatera Barat terkait dugaan malpraktik.

Pasien Evarida merasa dirugikan atas tindakan operasi yang dilakukan dokter di rumah sakit tersebut. Mulanya, pasien mengeluh sakit pada kaki kirinya namun yang diopersi justru kaki kanan.

Abang kandung korban, Reynold Simamora, mengatakan bahwa sekitar September atau Oktober 2022, korban dibawa ke RS Murni Teguh. Awalnya, korban disuruh dokter untuk menjalani terapi dan kemudian dari terapi itu disimpulkan korban harus menjalani operasi.

"Sampai akhirnya 23 November 2022 Eva dioperasi. Anehnya kaki adik saya yang sakit itu sebelah kiri. Ini dioperasi malah sebelah kanan dan itu juga tanpa persetujuan dari kami selaku keluarga," ujar Reynold.

Karena salah operasi bagian kaki korban itu membuat Reynold menduga dokter melakukan malprakrtik dan menyalahi aturan.

"Ya itu kan namanya sudah salah operasi dari awal itu kaki kiri yang sakit. Jadi kaki kiri yang mau dioperasi. Tidak pernah kaki kanan diobati, tidak pernah diobati, tidak pernah itu dikatakan mau diapa-apain," katanya.

Reynold menceritakan awal mula sakit kaki yang dialami adiknya itu bermula dari Evarida mengalami kecelakaan saat mengendari motor di Sibolga.

Saat itu, yang mengalami luka adalah kaki kiri korban. Namun selang dua hari kemudian, korban terjatuh di kamar mandi. Sejak saat itu, kondisi kaki kirinya semakin parah.

Reynold mengataka bahwa memang setelah itu, pihak rumah sakit telah meminta maaf dan mengaku salah, Mereka juga menawaran perdamaian kepada keluarga korban.

Walau begitu, pihak keluarga korban tetap melaporkan pihak RS Murni Teguh Memorial Medan ke Polda Sumatera Utara pada Selasa (13/12). Sementara pihak yang dilaporkan adalah dr. Prasojo Sujatmiko serta kawannya yang berada di rumah sakit itu.

"Makanya kami minta kasus ini agar segera dituntaskan polisi. Tangkap segera tenaga medis yang terlibat," kata Reynold.

Saat ini kondisi korban masih dirawat di RS Murni Teguhb dengan kondisi belum bisa berjalan.

Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol. Hadi Wahyudi masih menyelidiki laporan terkait dugaan malpraktik yang dilakukan oleh dokter di RS Murni Teguh kepada pasiennya.

"Penyidik masih meneliti laporan dan merencanakan mengundang para pihak untuk klarifikasi," kata Hadi.
Penulis :
Firdha Rizki Amalia