
Pantau - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Maruli Simanjuntak
menanggapi pertanyaan soal peluang Mayor Inf Teddy Indra Wijaya menjadi KSAD. Katanya, perjalanan Teddy yang kini masih bertugas sebagai ajudan Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, ini masih panjang.
"Ya masih jauhlah, ini generasi masih 2000 kan gitu kan masih panjang perjalanan," kata Maruli kepada wartawan, Rabu (13/3/2024).
Diketahui, Teddy mendapat promosi jabatan Wakil Komandan Batalyon Infanteri (Wadanyonif) Para Raider 328/Dirgahayu. Terkait ini Maruli pun memberikan apresiasi dan meyakini Teddy dapat mengemban tugas serta amanah tersebut dengan baik, bahkan hal ini diharap bisa mnejadi pembelajaran dalam kariernya.
"Beliau ini kan sudah lama tinggal tentara, balik lagi. Bagaimana di tentara mungkin nanti diperlukan di mana lagi, sehingga nanti orang ini tahu banyak mensinkronkan segala macam, bagaimana di tentara, bagaimana di kementerian gitu, ya baguslah itu," kata Maruli.
"Sudahlah, beliau kan sudah akademik, latihan komando sudah," lanjutnya.
Lebih lanjut, Maruli juga buka suara soal masa depan Teddy ke depannya selaku perwira TNI. Ia mengatakan bahwa semua anggota TNI berpangkat Mayor pasti memiliki masa depan cerah.
"Semualah, kalau namanya mayor, masa depannya pasti cerah karena masih sama-sama jalan gini kan. Nanti di tengah jalan ada yang sukses, ada yang ini, baru bisa bernilai," ujar Maruli.
"Saya kira kalau mayor kira-kira sama-samalah sudah Sesko, Seskoad, terus ada implementasi. Saya pikir kayak gini akademik calon jenderal dulu dibilang gitu," tambahnya lagi.
Sebagai infomasi, Mayor Teddy merupakan lulusan alumni dari SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah (Jateng). Pria yang lahir 14 April 1989 ini juga lulusan Akademi Militer tahun 2011.
Tak sampai di situ, pada 2020, Anak bungsu dari dua bersaudara ini saat berpangkat Kapten berhasil meraih tab ranger, yang menandakan ia berhasil meraih kualifikasi Pasukan Elite US Army Ranger.
Soal sepak terjangnya di TNI AD, Teddy ketika berpangkat Lettu terpilih dalam seleksi untuk menjadi asisten ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Teddy bertugas dengan Jokowi pada 2014-2019. Sejak 2020, prajurit dari satuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ini kemudian menjadi ajudan Prabowo.
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris