Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

MUI Sumbar Melarang Pilih Partai yang Tolak Perda Syariah, Begini Respon PSI

Oleh Sigit Rilo Pambudi
SHARE   :

MUI Sumbar Melarang Pilih Partai yang Tolak Perda Syariah, Begini Respon PSI

Pantau.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) angkat suara terkait seruan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumatera Barat, Buya Gusrizal yang mengharamkan umat Islam memilih partai politik yang menolak Peraturan Daerah (Perda) Syariah.

Juru Bicara PSI Guntur Romli mengatakan, partainya selalu memuliakan agama. Menurutnya, PSI tak hanya ingin agama dijadikan alat politik.

"Soal seruan dari Ketua MUI Sumatera Barat, PSI itu sangat memuliakan agama, melihat agama ingin pada tempatnya bukan dijadikan sebagai alat bagi politik," ujar Guntur ditemui di Kantor Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta, Senin, 19 November 2018.

Baca juga: Pantau Sorot: Polemik Perda Syariah dan Injil yang Menyeret Nama Ketum PSI

Kemudian Guntur menjelaskan bahwa harus bisa membedakan antara Syariah dengan Perda Syariah. Ia menilai Syariah itu sendiri merupakan aturan atau ketetapan langsung dari Allah SWT yang bersifat suci, mulia dan kontekstual. Sementara, Perda Syariah merupakan aturan yang dibuat manusia.

"Kalau syariah itu langsung dari Allah SWT, syariah itu bersifat suci dia mulia dan dia itu selalu kontekstual dan universal. Tetapi Perda Syariah itu bikinan manusia, bikinan DPRD bikininan eksekutif dari pemerintah daerah. Jadi kita jangan menyamakan antara Syariah dan Perda Syariah. Jadi itu dua hal yang harus dibedakan," ungkapnya.

Kendati begitu, Guntur mengaku partainya ogah ambil pusing terkait seruan yang disampaikan Ketua MUI Sumatera Barat, Buya Gusrizal. Dirinya menegaskan, apa yang disampaikan pihaknya itu merupakan komitmen untuk menolak Perda berbasis agama atas dasar temuan dan penelitian yang menyatakan Perda tersebut dinilai mendiskriminasi kelompok tertentu.

Baca juga: Dipolisikan PPMI Gara-gara Perda Syariah, Grace Natalie akan Balik Lapor?

"Karena apa yang disampaikan PSI itu berdasarkan temuan-temuan dan penelitian yang sudah ada. Tapi kalau ada yang berbeda pendapat silakan kita tidak akan mempersoalkan hal itu," pungkasnya.

Sekedar informasi Ketua MUI Sumatera Barat, Buya Gusrizal, melalui akun media sosial Facebook milik pribadinya menyerukan umat Islam haram memilih partai politik dan pemimpin yang diusung oleh partai yang menolak Perda Syariah.

"Bila berita itu benar adanya, maka dengan berserah diri kepada Allah swt, saya Gusrizal Gazahar menyatakan kepada seluruh umat Islam di negeri ini khususnya di Ranah Minang: HARAM HUKUMNYA MEMILIH PARTAI DAN SIAPAPUN YANG DIUSUNG OLEH PARTAI TERSEBUT !!!" tulisnya melalui akun Facebook Buya Gusrizal Gazahar yang diungguah pada Minggu, 15 November 2018, pukul 09.49 WIB.

Penulis :
Sigit Rilo Pambudi