
Pantau - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) mengumumkan bahwa KM Dorolonda telah melakukan singgah perdana di Pelabuhan Waren pada Kamis (25/02). Kunjungan ini merupakan respon terhadap permintaan Pemerintah Daerah (Pemda) Waren sejak tahun 2024 agar KM Dorolonda melayani rute tersebut.
Direktur Usaha Angkutan Penumpang Pelni Nuraini Dessy mengatakan meskipun kapal tidak bisa bersandar langsung di Pelabuhan Waren, Pelni tetap memastikan perjalanan perdana ini berjalan lancer dengan dukungan perahu kecil untuk mengangkut penumpang.
“Pada singgah perdana ini, ada 120 orang penumpang yang naik dari Waren ke KM Dorolonda. Namun, karena panjang dermaga Pelabuhan Waren hanya 50 meter, sedangkan panjang kapal kami 146,5 meter sehingga kapal tidak bisa bersandar langsung. Penumpang harus menggunakan perahu kecil untuk mencapai kapal,” ujar Dessy.
Meskipun terkendala oleh fasilitas dermaga, proses embarkasi penumpang berjalan dengan aman berkat kerja sama antara awak kapal, petugas pelabuhan dan masyarakat setempat.
“Kami berharap kedepannya ada perbaikan fasilitas di Pelabuhan Waren agar operasional bisa lebih lancar. Pelni akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mendukung kelancaran layanan,” tambah Dessy.
Baca juga: Pelni Perkuat Kualitas Distribusi Logistik Nasional
KM Dorolonda sendiri merupakan kapal penumpang dengan panjang 146,5 meter dan lebar 23 meter serta memiliki kapasitas maksimum 2000 penumpang. Pada tahun 2025, KM Dorolonda melayani dua trayek, yaitu Trayek A: Surabaya – Balikpapan – Pantoloan – Bitung – Ternate – Sorong – Manokwari – Nabire – Serui – Jayapura (PP) dan Trayek B: Surabaya – Makassar – Bau-Bau – Namlea – Ambon - Sorong – Manokwari – Nabire – Waren – Jayapura (PP).
Sementara untuk wilayah Papua, PELNI saat ini mengoperasikan lima kapal penumpang, diantaranya KM Dorolonda, KM Dobonsolo, KM Ciremai, KM Labobar dan KM Sirimau yang secara rutin melayani rute wilayah Papua guna mendukung konektivitas dan mobilitas masyarakat di kawasan tersebut.
Sebagaimana arahan Kementerian BUMN, Pelni terus memainkan peran strategis dalam menjaga konektivitas nasional dan terus menambah channel penjualan maupun pembayaran tiket untuk memudahkan akses dan pilihan masyarakat.
- Penulis :
- Tubagus Rachmat










