
Pantau - Seorang anak perempuan bernama Amira (7) ditemukan tewas di depan sebuah warung di Kampung Cikedokan, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Jumat pagi, 18 April 2025.
Amira pertama kali ditemukan oleh pemilik warung saat hendak membuka tokonya, dalam posisi bersandar di dekat rak kayu dan karung sampah.
Menurut Kapolsek Cikarang Barat AKP Tri Bintang, sebelum kejadian, Amira sempat pergi bersama orang tuanya dengan sepeda motor untuk mengantar ayahnya bekerja.
Setelah itu, Amira pulang bersama ibunya dan sempat meminta uang jajan sebesar Rp 2.000 untuk membeli makanan di warung.
"Ibunya kasih uang Rp 2 ribu dan informasi saat awal warung itu buka, ditemukan uang Rp 2 ribu di sekitar situ," ujar AKP Tri Bintang.
Polisi Duga Tabrak Lari, Penyelidikan Masih Berlanjut
Kasat Lantas Polres Metro Bekasi, Kompol Sugihartono menyebutkan bahwa lokasi penemuan korban minim saksi dan kamera pengawas (CCTV).
"Minim saksi dan CCTV," jelas Sugihartono.
Meski begitu, pihak kepolisian tetap berupaya memperluas penyisiran CCTV di sekitar lokasi kejadian untuk mengidentifikasi kemungkinan pelaku.
"Masih pengembangan. Iya (memperluas penyisiran CCTV), kita masih cari CCTV di sekitar lokasi," ujarnya.
Dugaan sementara, Amira menjadi korban tabrak lari saat hendak menyeberang jalan menuju warung tersebut.
Pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini untuk mengungkap pelaku dan memastikan penyebab pasti kematian korban.
- Penulis :
- Arian Mesa